Bisnis.com, JAKARTA--Penyedia solusi storage dan manajemen data NetApp kini menyediakan solusi pengelolaan cloud privat dan publik.
Mereka mengandalkan sistem operasi storage Data ONTAP untuk mengembangkan strategi tersebut.
Data ONTAP diklaim menyediakan portabilitas data di lingkungan cloud dan akan mendukung berbagai pilihan aplikasi, teknologi dan mitra cloud.
Dalam siaran pers yang diterima Bisnis.com Jumat (20/9/2013), NetApp menyebutkan saat ini terdapat 175 penyedia layanan cloud yang menggunakan Data ONTAP.
Peran Chief Information Officer (CIO) kini mulai beralih dari pembuat dan operator data center menjadi perantara layanan aplikasi dan informasi.
CIO kini dituntut menggunakan berbagai model teknologi dan layanan baru untuk menghadirkan TI lebih cepat, terjangkau sekaligus meningkatkan respons dan daya saing perusahaan.
Komputasi cloud publik pun banyak menjadi pilihan dalam peralihan TI ini. Semakin banyak perusahaan ingin mengintegrasi layanan cloud publik ini.
Sebagian dari perusahaan tersebut juga masuk ke lingkungan cloud hibrid untuk mengoptimalkan biaya.
NetApp mengklaim Clustered Data ONTAP dapat menyediakan struktur umum untuk penyimpanan dan pengelolaan data pada semua sumber daya cloud baik publik maupun privat.
Solusi ini tersedia untuk sistem FAS, V-Series, FlexPod dan sebagai perangkat penyimpanan virtual untuk disk drive.
Beberapa waktu lalu NetApp dan Cisco juga sudah mengumumkan kerja sama untuk memperdalam integrasi Clustered Data ONTAP ke infrastruktur FlexPod.
Dalam beberapa bulan mendatang akan diperkenalkan arsitektur baru yang ditujukan untuk penyedia layanan cloud berskala besar dan lingkungan multitenant.
Fitur baru tersebut diklaim sukses di pasaran lantaran sudah terdapat lebih dari 2.400 pelanggan beralih ke cloud privat dengan FlexPod. (ra)
