BISNIS.COM, SURAKARTA—Telkomsel memastikan tidak akan menambah base transceiver stasion (BTS) 2G baru pada 2016. Menurut mereka, dalam 2 tahun ke depan para pengguna jaringan 2G akan banyak bermigrasi ke 3G.
“Setiap tahun paling tidak kami targetkan bisa bangun 10.000 sampai 15.000 BTS 3G (node B). Tahun lalu kami bisa bangun 12.000 dan tahun ini mengarah ke 15.000 BTS,” ujar Direktur Utama Telkomsel Alex J Sinaga di Solo, Kamis (27/6/2013).
Menurutnya komposisi pembangunan BTS baru tahun ini 70% untuk 3G dan 30% untuk 2G. Di tahun berikutnya komposisi menjadi 80% 3G dan 20% 2G, sedangkan pada 2015 pembangunan BTS 2G direncanakan hanya sekitar 10% dan sisanya adalah BTS 3G.
Alex meyakini jumlah BTS 2G Telkomsel hingga akhir 2015 mendatang sudah cukup untuk melayani pelanggan 2G. Dia menyebutkan pembangunan BTS 3G semakin digencarkan karena pertumbuhan pengguna data beberapa waktu terakhir menunjukkan kenaikan signifikan.
Pertumbuhan pengguna 3G, kata dia, setiap tahun rata-rata mencapai 40% per tahun, sedangkan pengguna 2G pertumbuhan per tahun hanya tercatat sebesar 9%. “Sepertinya tren itu tidak akan tumbuh lagi,” imbuhnya.
