5 Aplikasi Maps, Cek Kemacetan dan Lalu Lintas

Novita Sari Simamora
Senin, 24 Maret 2025 | 19:33 WIB
Kemacetan panjang terjadi di Gerbang Tol Cikampek Utama, Jalan Tol Jakarta-Cikampek pada arus mudik Lebaran 2023, Rabu (19/4/2023) - Jasa Marga.
Kemacetan panjang terjadi di Gerbang Tol Cikampek Utama, Jalan Tol Jakarta-Cikampek pada arus mudik Lebaran 2023, Rabu (19/4/2023) - Jasa Marga.
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Mudik Lebaran merupakan tradisi tahunan yang membuat banyak pengendara menuju kampung halaman, yang sering kali menyebabkan kemacetan.

Untuk menghadapinya, Anda bisa memanfaatkan teknologi melalui aplikasi untuk memantau kondisi lalu lintas.

Dengan aplikasi-aplikasi ini, Anda dapat memperoleh informasi langsung mengenai keadaan jalan, perkiraan waktu perjalanan, serta pilihan rute alternatif. Berikut adalah 5 aplikasi untuk memeriksa kemacetan dan lalu lintas:

1. Google Maps

Aplikasi ini bisa diunduh melalui Playstore maupun App Store dan menawarkan berbagai fitur yang sangat berguna. Salah satunya adalah rute alternatif yang memberikan pilihan jalan lain untuk menghindari kemacetan.

Selain itu, peta lalu lintas real-time menampilkan kondisi jalan secara langsung dengan indikator warna merah yang menandakan kemacetan. Google Maps juga menyediakan estimasi waktu perjalanan, yang memperkirakan waktu kedatangan Anda berdasarkan kondisi lalu lintas saat itu. Tak ketinggalan, aplikasi ini dilengkapi dengan panduan suara untuk membantu navigasi selama perjalanan.

2. Waze

Sama seperti Google Maps, Waze juga tersedia di Playstore dan App Store, dan menawarkan fitur-fitur yang sangat membantu pengendara. Salah satu fitur unggulannya adalah laporan pengguna, di mana Anda bisa langsung melaporkan kondisi jalan, seperti kemacetan atau kecelakaan, secara real-time.

Waze juga memberikan peringatan polisi dan radar kecepatan, sehingga Anda dapat lebih berhati-hati. Selain itu, aplikasi ini menyediakan rute alternatif untuk menghindari kemacetan dan memberikan estimasi waktu perjalanan berdasarkan data lalu lintas terkini.

3. HERE WeGo

Aplikasi HERE WeGo, yang dikembangkan oleh HERE Europe B.V., menyediakan berbagai fitur yang mendukung navigasi tanpa gangguan. Salah satu fitur utama adalah peta offline, yang memungkinkan Anda untuk mengunduh peta dan menggunakannya tanpa koneksi internet.

Aplikasi ini juga menawarkan navigasi kendaraan yang disesuaikan dengan berbagai jenis transportasi, baik mobil, sepeda, maupun transportasi umum. Selain itu, rute alternatif yang ditampilkan dapat membantu Anda mencari jalan yang lebih lancar, dan informasi lalu lintas real-time memberikan pembaruan langsung mengenai kondisi jalan.

4. Travoy

Aplikasi yang dikembangkan oleh Jasa Marga ini dilengkapi dengan berbagai fitur yang sangat membantu perjalanan di jalan tol. Pantauan jalan tol secara real-time menjadi salah satu fitur utama, di mana Anda bisa melihat kondisi jalan tol melalui peta dan kamera pengawas secara langsung.

Travoy juga menyediakan informasi SPBU terdekat, memudahkan Anda untuk mencari tempat pengisian bahan bakar. Untuk Anda yang mengalami masalah di jalan tol, aplikasi ini menawarkan layanan derek online. Selain itu, Travoy membantu Anda menemukan kuliner dan destinasi wisata di sekitar jalan tol serta memberikan akses ke Call Center Jasa Marga melalui nomor 14080 untuk mendapatkan bantuan.

5. Tol Kita

Aplikasi Tol Kita, yang dikembangkan oleh Kementerian PUPR, menawarkan berbagai fitur yang sangat bermanfaat bagi pengguna jalan tol. Salah satunya adalah estimasi tarif tol, yang memberikan informasi mengenai biaya yang perlu dibayar saat melewati jalan tol.

Fitur peta jalan tol menunjukkan rute jalan tol di seluruh Indonesia, memudahkan Anda merencanakan perjalanan. Aplikasi ini juga menampilkan lokasi rest area terdekat, yang sangat membantu bagi Anda yang membutuhkan tempat untuk beristirahat. Selain itu, pembaharuan kondisi lalu lintas memberikan informasi terkini mengenai situasi di jalan tol, memastikan perjalanan lebih lancar dan aman.

Apa yang Dapat Dilakukan Saat Macet?

Kemacetan sering kali menjadi tantangan bagi Anda sebagai pengendara, tetapi ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk tetap aman dan nyaman di jalan. Berikut adalah tips yang dapat diterapkan saat terjebak macet:

1. Jaga Jarak Aman

Dilansir dari wuling.id, Senin (24/3/2025), Anda disarankan untuk menjaga jarak aman sekitar 2 meter dengan kendaraan di depan. Jarak ini memberikan cukup waktu untuk bereaksi jika terjadi perubahan mendadak di jalan, sehingga membantu menghindari kecelakaan yang tidak diinginkan.

2. Kurangi Kecepatan

Dilansir dari emudrivingschool.com.au, Senin (24/3/2025), mengurangi kecepatan sangat penting untuk menghindari kecelakaan. Kecepatan yang rendah memudahkan Anda untuk mengontrol kendaraan dan menghindari tabrakan mendadak.

3. Gunakan Lampu Sein

Selalu menyalakan lampu sein saat ingin berpindah jalur atau berbelok. Ini memberi tahu pengendara lain mengenai niat Anda dan membantu mencegah kecelakaan.

4. Tetap Tenang

Tetap tenang adalah kunci untuk menghindari stres dan perilaku agresif di jalan. Anda dapat mendengarkan musik atau podcast yang menenangkan untuk membantu menjaga fokus.

5. Tetap di Satu Jalur

Disarankan untuk tetap di satu jalur dan tidak berpindah-pindah jalur saat macet. Ini akan membantu mengurangi kemacetan lebih lanjut dan membuat perjalanan menjadi lebih lancar.

Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat meningkatkan keselamatan dan kenyamanan meskipun terjebak dalam kemacetan. (Siti Laela)

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper