Komdigi Evaluasi Keamanan Siber PDN Cikarang, Antisipasi Tragedi PDNS Terulang

Lukman Nur Hakim
Senin, 17 Februari 2025 | 18:22 WIB
Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Nezar Patria menyampaikan pemaparan saat acara Diskusi Publik di Jakarta, Rabu (26/6/2024)/JIBI/Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Nezar Patria menyampaikan pemaparan saat acara Diskusi Publik di Jakarta, Rabu (26/6/2024)/JIBI/Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA —  Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) mengungkapkan pusat data nasional (PDN) di Cikarang bakal beroperasi dalam waktu dekat. Saat ini masuk dalam tahap evaluasi keamanan siber guna mengantisipasi kasus PDNS 2 kembali terulang.

Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Wamenkomdigi) Nezar Patria mengatakan PDN Cikarang bakal beroperasi setelah evaluasi terakhir selesai, terutama untuk cybersecurity.

“Kita kan tidak mau terulang lagi ya apa yang terjadi dengan PDNS,” kata Nezar di Komdigi, Senin (17/2/2025).

Diketahui, pada Kamis (20/6/2024) terjadi gangguan atau serangan pada Pusat Data Nasional yang berdampak pada beberapa layanan publik. Serangan siber ransomware telah membuat lumpuh Pusat Data Nasional alias PDN nyaris lumpuh 4 hari. 

Aksi peretas Locbit 3.0 itu menunjukan sistem keamanan siber pemerintah masih rawan sekaligus membuktikan bahwa tidak ada tempat aman untuk perlindungan data. 

Adapun soal Lockbit 3.0 yang meretas PDN, adalah salah satu grup peretas yang aktif sejak 2019 yang pada awalnya dikenal dengan nama ABCD. Mereka merupakan grup operator ransomware.

Akibat serangan LocBit 3.0, sebanyak 210 sistem milik pemerintah pusat maupun daerah diketahui terdampak, yang paling parah tentu adalah Imigrasi. Alhasil pelayanan Imigrasi mengalami gangguan.

Nezar menyampaikan bahwa PDN Cikarang bakal betul-betul beroperasi setelah standar untuk cybersecurity terpasang dengan baik.

“Jadi kita pastikan betul bisa beroperasi dengan comply dengan sejumlah aturan dan standar utama untuk cybersecurity,” ujarnya.

Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid menuturkan pembangunan pusat data nasional (PDN) bakal rampung dan siap beroperasi pada akhir Maret 2025. 

Setelah rampung, PDN akan langsung dioperasikan untuk mendukung sejumlah layanan pemerintahan.  

“PDN kita Salah satunya adalah Insya Allah tolong mohon doa Itu mungkin di akhir Maret sudah bisa running,” kata Meutya di Komdigi, Senin (13/1/2025). 

Diketahui, PDN nantinya akan memiliki peran sebagai tempat menampung data-data dari berbagai instansi pemerintah. PDN juga akan melakukan pengolahan data untuk menghasilkan informasi yang bermanfaat.

Selain itu, PDN juga berfungsi untuk emastikan data dapat dipulihkan jika terjadi kerusakan atau kehilangan data.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Lukman Nur Hakim
Editor : Leo Dwi Jatmiko
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper