Kerugian META
Dilansir dari Dailymail, Direktur Pelaksana Wedbush Securities Dan Ives mengatakan bahwa Mark Zuckerberg kehilangan pendapatan sekitar $100 juta pada Selasa pagi karena platform tersebut tidak aktif di seluruh dunia.
Harga saham Meta juga turun 1,5 persen ketika laporan penerbitan mulai membanjiri sekitar pukul 10 pagi ET, namun sejak itu turun 1,6 persen.
Perusahaan ini menghasilkan sebagian besar pendapatannya melalui iklan, yang ditampilkan kepada pengguna, dan dengan 'masalah teknis' yang melanda platform tersebut, pendapatannya juga menurun
“Ini adalah jumlah pendapatan yang dapat diabaikan Meta dan kemungkinan sekitar US$100 juta pendapatan yang hilang,” kata Ives dikutip Rabu (6/3/2024).
Ejekan Elon Musk
Pada saat eror terjadi terhadap layanan META, Elon Musk ikut berkomentar atas kejadian tersebut.
Dia menyebut server milik Twitter masih berfungsi normal saat media sosial pesaingnya, yakni Instagram dan Facebook justru down.
"Jika kamu membaca ini, itu artinya servis kami masih berjalan dengan baik," tulisnya seperti dikutip dalam akun resminya @elonmusk.
Tak cuma itu, akun resmi X (dahulu bernama Twitter) ikut membuat cuitan. Twitter juga menyadari banyaknya warganet yang memenuhi media sosialnya,
"Kami tahu kenapa kalian semua berada di sini sekarang," tulis akun X, Selasa (5/3/2024).
Tak sedikit warganet Indonesia yang mengeluh tidak bisa melakukan login Facebook akun media sosial mereka. Sebagian besar curhat telah gagal melakukan login meski sudah memasukkan password secara benar.
Selain itu, ada juga yang menduga akun media sosial mereka kena hack dari peretas imbas kegagalan sistem ini. Tak cuma itu, sinyal internet sempat menjadi sasaran amukan warganet yang disangka lemot.