Bisnis.com, JAKARTA - Jenama teknologi asal Amerika, Apple Inc telah mengeluarkan pembaruan darurat untuk jutaan pengguna iPhone setelah ditemukannya dua masalah keamanan.
Dikutip independent.co.uk pada Selasa (27/6/2023), raksasa teknologi itu memperingatkan bahwa versi iOS 16 memiliki kerentanan terhadap peretas yang menyasar data pribadi.
Salah satu pengguna iPhone melaporkan bahwa dalam iMessage terdapat bug yang dikenal dengan nama "malicious attachment". Bug tersebut memungkinkan penjahat dunia maya mendapatkan akses ke rekaman audio, foto, dan data lokasi iPhone.
Hal itu dilaporkan dalam postingan blog yang ditulis CEO Kaspersky Eugene. Dia mengatakan bug ini telah menargetkan karyawan perusahaannya dengan spyware yang muncul secara rahasia, sehingga rekaman mikrofon, foto hingga lokasi diketahui peretas.
“Spyware kemudian secara diam-diam mentransmisikan informasi pengguna pribadi ke server jarak jauh: rekaman mikrofon, foto dari pengirim pesan instan, geolokasi, dan data tentang sejumlah aktivitas lain dari pemilik perangkat yang terinfeksi," kata Eugene dalam blognya.
Kemudian, ancaman kedua dapat memengaruhi mesin browser Apple WebKit, yang membuat pengguna terkena sesuatu yang dikenal sebagai eksekusi kode arbitrer. Hal ini mengakibatkan pihak ketiga yang jahat mencuri data atau meretas perangkat.
"Memproses konten web perusak yang berbahaya dapat mengakibatkan eksekusi kode arbitrer. Apple mengetahui laporan bahwa masalah ini mungkin telah dieksploitasi secara aktif," tulis Apple.
Kedua masalah ini juga dapat memengaruhi pengguna iPad dan Mac, dengan Apple mengeluarkan perbaikan keamanan untuk semua perangkat ini.
Selain itu, Apple juga merilis pembaruan perangkat lunak untuk Apple Watch, yang menghadirkan fitur-fitur baru ke jam tangan pintarnya.
"Pembaruan ini memberikan perbaikan keamanan penting dan direkomendasikan untuk semua pengguna,” ujar perusahaan yang didirikan oleh Steve Jobs itu.
Sebagian informasi, Apple telah mengenalkan sistem operasi terbaru yakni iOS 17 pada awal Juni 2023.
Hanya saja, sistem terbaru ini masih memasuki tahap testing Beta yang sudah bisa didapatkan melalui laman beta.apple.com. Sedangkan untuk versi final untuk publik baru akan dirilis pada akhir tahun alias medio September-November 2023
