Bisnis.com, JAKARTA - Fenomena gerhana bulan total akan muncul pada 8 Noveber 2022 mendatang.
Ini merupakan gerhana bulan terakhir di tahun 2022.
NASA menginformasikam bahwa gerhana terakhir seperti itu baru akan muncul lagi pada Maret 2025.
Fenomena ini akan mulai muncul pada dini hari tanggal 8 November di Amerika Utara. Sebagian Asia, Australia, Selandia Baru, dan Amerika Selatan juga bisa dilihat sekilas.
Gerhana sebagian akan dimulai pada 04:09 Timur, dengan totalitas berlangsung dari 04:16 sampai 5:42. Tahap akhir sebagian akan selesai pada 06:49 waktu AS.
Mereka yang berada di pantai timur AS akan kehilangan sebagian atau semua segmen terakhir saat Bulan terbenam.
Streaming langsung akan tersedia. Observatorium Lowell di Flagstaff, Arizona akan menawarkan beberapa pemandangan gerhana bulan total mulai pukul 04.00 BT.
Gerhana bulan total dijuluki "Bulan Darah" karena trik optik yang mewarnai permukaan bulan dengan warna merah yang dramatis.
Di mana cahaya biru dengan panjang gelombang pendek cenderung terperangkap dalam partikel atmosfer Bumi, panjang gelombang merah, jingga, dan kuning yang lebih panjang membantu mereka menyelesaikan perjalanan kosmik.
Ini adalah efek menakjubkan yang bisa Anda lihat dengan mata telanjang. Dan jika Anda memiliki teleskop, Anda bahkan dapat melihat Uranus di kejauhan.
Akan ada gerhana bulan parsial dan penumbra selama interval. Yang pertama terlihat di Amerika akan berlangsung pada 28 Oktober 2023, dengan yang lain jatuh tempo pada 25 Maret dan 18 September tahun berikutnya.