Konsep Blue, Green dan Digital Economy di Keantariksaan

Widya Islamiati
Kamis, 27 Oktober 2022 | 20:37 WIB
Logo Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN)/Antara
Logo Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN)/Antara
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Indonesia melalui Badan Riset dan Inovasi Nasional menggelar 3rd Space Economy Leaders Meeting (Space20). Kegiatan ini merupakan pertemuan internasional ketiga negara-negara G20 yang membahas tentang isu penting dalam dunia keantariksaan.

Gelaran ini terbagi menjadi dua, Space Agency Session dan Space Industrial Session. Space Agency Session memfokuskan pembahasan pada tema Space for Digital, Green, dan Blue Economy untuk menetapkan beberapa rekomendasi keantariksaan yang bermanfaat bagi negara-negara G20.

Kepala OR penerbangan antariksa Robertus Heru Triharjanto menjelaskan bahwa topik pembicaraan Space20 yang digelar pada Kamis (27/10/2022), mengenai konsep blue economy, green economy dan digital economy. 

Menurutnya konsep digital economy menjadi pokok bahasan karena merupakan konsep bagaimana memberikan akses pada orang-orang yang belum mencapai akses internet yang berdasar pada keadilan ekonomi. 

"(Ada) mereka yang tertinggal secara digital, sementara konsep keadilan ekonomi adalah no one left behind, termasuk akses informasi, karena informasi juga merupakan kunci ekonomi" tambah Heru.

Blue economy atau ekonomi berbasis maritim, karena Indonesia merupakan negara maritim yang besar. Sementara, green economy adalah sebuah proses yang sustainable.

Heru juga menyebut, untuk mengimplementasikan konsep green economy dan blue economy, perlu adanya penguasaan teknologi.

"Masalah green dan blue economy adalah masalah teknologi, misalnya kita bisa mengeksplorasi laut, bagaimana kita yang punya laut begitu luas, kita bisa memantau mereka yang mencari ikan di laut kita, penguasaan teknologi ini yang kita perlukan," kata Heru. 

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper