Bisnis.com, JAKARTA - Dana, perusahaan dompet digital, mencatatkan pertumbuhan jumlah pengguna baru hingga 43 persen pada kuartal III/2021 usai kasus Covid-19 yang kembali melonjak.
Chief Marketing Officer Dana Monita Moerdani mengatakan menurut survey YouGov, dompet digital mengalami kenaikan jumlah pengguna di kuartal III 2021, terutama pengguna usia di atas 35 tahun.
Survei yang melibatkan lebih dari 4.000 responden secara nasional itu menunjukkan bahwa Dana menjadi dompet digital dengan pertumbuhan terpesat dalam hal jumlah pengguna.
"Jumlah pengguna Dana pada kuartal III/2021 tumbuh hingga 43 persen, melanjutkan tren pertumbuhan di dua kuartal sebelumnya," kata Monita dalam siaran pers, dikutip Minggu (14/11/2021).
Dia menjelaskan pertumbuhan ini dipicu oleh bertambahnya pengguna baru dari kalangan usia 25-34 tahun (32 persen dari jumlah pengguna Dana) dan kalangan usia di atas 35 tahun (34 persen) yang di antaranya termasuk pengguna pemula.
Survei menunjukkan, jumlah pengguna Dana bertambah pada kuartal III/2021 khususnya pada Juli, termasuk merekrut masyarakat yang baru memakai dompet digital sebagai alat transaksi.
Dana juga menegaskan posisinya sebagai dompet digital pilihan masyarakat untuk melakukan transfer uang di kuartal III/2021. Kembali melonjaknya kasus Covid-19 telah menghambat aktivitas masyarakat, termasuk kegiatan ekonomi.
“Hasil survei ini menunjukkan semakin banyak masyarakat yang percaya terhadap kemudahan, keamanan, dan kenyamanan yang dihadirkan Dana sebagai solusi terintegrasi dalam memenuhi berbagai kebutuhan transaksi," ujarnya.
