Bisnis.com, JAKARTA – Kualitas jaringan PT Smartfren Telecom Tbk. (FREN) dipastikan menjadi lebih baik baik pascarampungnya penataan ulang (refarming) spektrum frekuensi di pita 2,3 GHz.
Presiden Direktur Smartfren Merza Fachys mengatakan refarming merupakan kegiatan penataan ulang frekuensi dengan tujuan membuat pita frekuensi yang sebelumnya tidak berurutan menjadi berurutan.
Secara teknis, kegiatan tersebut akan membuat kualitas jaringan Smartfren makin optimal dibandingkan saat frekuensi masih terpecah-pecah.
“Dengan lebih optimal maka layanan yang diterima masyarakat jauh lebih baik, dan kapasitasnya jauh meningkat,” kata Merza di Jakarta, Rabu (29/9/2021).
Merza berharap ke depan masyarakat akan lebih nyaman menggunakan layanan Smartfren.
Smartfren yang awalnya memiliki 30MHz di pita 2,3GHz, mendapat tambahan 10MHz pada Mei 2021 karena memenangkan lelang frekuensi. Spektrum frekuensi menjadi 40MHz.
Hanya saja, letak 10MHz yang baru didapat itu berseberangan sehingga selama ini tidak dapat digunakan atau kurang optimal jika dipakai.
Dengan penataan ulang, spektrum 10MHz yang berseberangan itu dipindah sehingga menjadi berurutan.