East Ventures Makin Rajin Berburu Startup Tahap Awal

Aziz Rahardyan
Minggu, 25 Juli 2021 | 17:28 WIB
Ilustrasi/investama.co.id
Ilustrasi/investama.co.id
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan modal ventura East Ventures mengungkap periode 2021 akan tetap menjadi momentum bangkitnya pendanaan ke perusahaan rintisan (startup) tahap awal, kendati kondisi ketidakpastian akibat pandemi Covid-19 masih membayangi Indonesia.

Partner of East Ventures Melisa Irene menjelaskan hal ini karena beberapa sektor yang digeluti oleh startup tahap awal justru sedang mendapatkan momentum akibat masa pandemi.

"Menurut kami, ada tiga jenis startup berdasarkan dampak yang dialami selama pandemi, terdampak positif, sedikit terdampak, dan terdampak negatif. Mereka yang terdampak positif, terutama startup yang bergerak di bidang yang mendukung aktivitas selama new normal," ungkapnya kepada Bisnis, Minggu (25/7/2021).

Melisa mencontohkan, startup di bidang logistik, media, ed-tech, dan healthtech justru mengalami perkembangan signifikan, seperti Tokopedia, Sociolla, Warung Pintar, Waresix, Sirclo, IDN Media, dan Ruangguru, merupakan contoh dari portofolio East Ventures yang mengalami kenaikan yang sangat besar sepanjang 2020.

"Selanjutnya, untuk yang sedikit terdampak, terutama startup yang bergerak dalam bidang B2B. Mereka sedang mengalami perubahan, dikarenakan klien mereka yang juga terdampak pandemi sedang menunda pengeluaran atau belanja baru," tambahnya.

Terakhir, Melisa mencontohkan untuk startup yang terdampak negatif, di antaranya mereka yang bergerak di offline retail dan travel, terutama karena kebijakan pembatasan sosial dan keterbatasan mobilitas masyarakat sejak awal pandemi.

"Akan tetapi, kami melihat startup travel seperti Traveloka bisa dengan cepat bangkit kembali. Salah satunya, pada awal pandemi mereka memfokuskan layanan booking untuk testing Covid-19, sebelum kemudian membangkitkan wisata domestik dan staycation dengan tetap mengikuti protokol kesehatan yang aman," ungkapnya.

Adapun, dari sisi jumlah transaksi pendanaan, sudah tampak bahwa modal ventura yang sejak awal berfokus pada startup tahap awal ini sudah lebih aktif ketimbang tahun lalu, di mana hingga paruh 2021 East Ventures sudah melakukan 15 transaksi, sementara sepanjang tahun lalu hanya terlibat dalam 14 transaksi pendanaan.

Beberapa nama startup yang mendapat dukungan dari East Ventures dan EV Growth selama 2020, antara lain Traveloka, Waresix, KoinWorks, BukuWarung, ed-tech Hacktiv8, Aruna, marketplace Moladin dan Kitabeli, new retail Greenly, Nusantics, Bahasa.ai, platform pengolah big data Bonza, Sirclo, Finantier, sampai media online Asumsi.

"Sementara sejak awal 2021 hingga pertengahan tahun, East Ventures telah merealisasikan lebih dari 15 transaksi. Ke depannya, kami tidak memiliki target, namun pastinya akan tetap terbuka dan oportunis," tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper