Bisnis.com, JAKARTA - Gerhana Matahari cincin hari ini, Minggu 21 Juni 2020 akan paling lama dirasakan di wilayah Miangas Kepulauan Talaud Sulawesi Utara.
Menurut keterangan Lapan RI, wilayah itu akan merasakan gerhana matahari cincin selama 2 jam 10 menit dan 11 detik.
"GMC akan mengalami ketertutupan maksimum di Indonesia jika diamati dari Pulau Miangas, Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara," demikian menurut keterangan Lapan dan laman resminya.
Lapan menjelaskan magnitudo gerhana di Miangas ketika puncak gerhana sebesar 56,52% dengan obskurasi atau ketertutupan piringan Matahari akibat gerhana sebesar 46,21%.
Gerhana di Miangas akan dimulai pada pukul 15.22.23 Waktu Indonesia Tengah dari arah 24o Barat ke Utara, kemudian mengalami puncaknya pada pukul 16.32.28 Waktu Indonesia Tengah dari arah 22o Barat ke Utara dan berakhir pada pukul 17.32.34 WITA dari arah 23o Barat ke Utara menjelang Matahari terbenam.
Lapan juga mengatakan tidak semua wilayah di Indonesia terkena penumbra Bulan sehingga tidak semua wilayah di Indonesia mengalami GMC.
Di luar Indonesia, wilayah yang akan dilewati GMC yakni Kongo bagian Utara, Republik Demokratik Kongo (dahulu dikenal sebagai Zaire) bagian Barat Laut, Sudan Selatan, Ethiopia bagian Utara, Eritrea, Yaman, sebagian Arab Saudi bagian Timur, Oman, Pakistan bagian Selatan.
Kemudian, India bagian Utara, Daerah Otonomi Tibet, Tiongkok bagian Selatan (Sichuan, Guizhou, Hunan, Jiangxi dan Fujian/Hokkien), Tiongkok Taipei (dahulu dikenal sebagai Taiwan) dan berakhir di Kepulauan Guam).