Bisnis.com, JAKARTA – Pandemi Covid-19 nampaknya tak menyurutkan semangat segelintir masyarakat untuk membeli ponsel pintar. Hal tersebut tercermin dari membludaknya pesanan untuk pembelian Mi 10, ponsel pintar flagship dari Xiaomi.
Berdasarkan keterangan resmi yang diterima oleh Bisnis pada Jumat (15/5/2020) ponsel pintar besutan pabrikan asal China itu telah dipesan 1.000 unit pada hari pertama pemesanan Kamis (14/5/2020).
“Pemesanan 1000 pre-order selama hari pertama untuk ponsel pintar flagship Mi 10. Xiaomi Indonesia ingin berterima kasih atas antusiasme yang diberikan atas produk yang menjadi kristalisasi 10 tahun perjalanan inovasi Xiaomi,” tulis Xiaomi dalam keterangan tersebut.
Pemesanan Mi 10 masih bisa dilakukan hingga tanggal 20 Mei mendatang dengan harga Rp 9.999.000 di kanal Shopee dan Mi Store from Home di nomor WhatsApp 0811-9009-222). Sementara itu, untuk kanal Erafone dan Eraspace bisa dilakukan hingga 31 Mei 2020.
Penyerahan produk Mi 10 di Authorized Mi Store dimulai tanggal 21 Mei, sedangkan di jaringan toko Erafone dan eraspace.com baru akan dimulai pada 1 Juni 2020.
Mi 10 yang tersedia dalam varian 8GB + 256GB dengan pilihan warna Twilight Grey dan Coral Green ditenagai prosesor flagship terbaru Qualcomm ® Snapdragon ™ 865 5G Mobile Platform dengan baterai 4780 mAh. Ponsel pintar ini mengusung empat kamera dengan sensor utama 108MP yang mendukung video Ultra HD 8K 30fps dan beragam mode video.
Adapun sebelumnya, saat peluncuran Mi 10, Country Director Xiaomi Indonesia, Alvin Tse, mengatakan bahwa kehadiran Mi 10 menjadi sebuah momen besar untuk Xiaomi di Indonesia. Peluncuran Mi 10 juga menunjukkan komitmen Xiaomi untuk selalu menghadirkan inovasi bagi konsumen di berbagai segmen.
“Kami senang bisa membawa salah satu produk unggulan kami kepada Mi Fans di Indonesia, sebagai bagian dari perayaan ulang tahun Xiaomi yang ke-10. Mi 10, dengan sejumlah fitur untuk content creation yang mengesankan dan harganya yang kompetitif untuk segmen flagship, akan menjadi pilihan terbaik untuk konsumen di Indonesia,” katanya demikian.
