1. Bangun Teknologi Hadapi Corona, East Ventures Himpun Rp3 milar
East Ventures, yang memimpin penghimpunan dana dalam rangka penanganan virus corona (Covid-19), berhasil mengumpulkan lebih dari Rp3 miliar pada Senin (30/3/2020).
Total dana sementara tersebut dihimpun dari 13 perusahaan, di antaranya East Ventures, Tokopedia, Traveloka, KoinWorks, Sociolla, SMDV Warung Pintar, dan IDN Media.
Baca berita lengkapnya di sini.
2. Lonjakan Trafik Data Meningkat, Apa yang Harus Dilakukan Pemerintah?
Melonjaknya trafik penggunaan internet di Indonesia pascadiberlakukannya belajar dan bekerja dari rumah membutuhkan perhatian khusus dari pemerintah dan operator.
Heru Sutadi, Direktur Eksekutif ICT Institute, menyoroti bahwa secara rata-rata nasional sebelum ebijakan kerja dan sekolah dari rumah diberlakukan, kebutuhan rata-rata unggah (upload) di Indonesia berada pada angka 4,5 Mbps dan pengunduhan (download) ada di 9,8 Mbps.
Baca berita lengkapnya di sini.
3. Kala Pemodal Ventura dan Startup Berkontribusi Tangani Covid-19
Wabah corona telah menjadi salah satu sentimen yang memukul industri nasional, tak terkecuali industri digital.
Namun, hal itu bukan berarti tidak ada celah untuk dapat memberikan kontribusi yang sejalan dengan keberlangsungan bisnis perusahaan-perusahaan rintisan berbasis daring di tengah-tengah pandemi virus corona (Covid-19) di Indonesia.
Baca berita lengkapnya di sini.
4. Tangkal Corona, KSP & Kemkominfo Luncurkan Aplikasi 10 Rumah Aman
Kantor Staf Presiden (KSP) bersama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika meluncurkan aplikasi 10 Rumah Aman sebagai salah satu upaya penanganan pandemi virus corona jenis baru atau Covid-19 di Indonesia.
Kepala KSP Moeldoko saat peluncuran aplikasi secara daring bersama Menkominfo Johnny G. Plate, d di Jakarta Selasa (31/03/2020) mengatakan 10 Rumah Aman merupakan aplikasi yang dirancang berbasis komunitas dan diharapkan akan menciptakan efek berantai dalam memutus penyebaran Covid-19.
Baca berita lengkapnya di sini.
5. Cara Gojek Berantas Sindikat Kriminal Pelaku Kecurangan
Gojek mengklaim telah mengembangkan sistem keamanan berbasis kecerdasan buatan untuk mendeteksi keberadaan aplikasi hasil modifikasi yang dibuat oleh sindikat kriminal karena telah mengancam keamanan para mitra ojek online (ojol).
Sistem yang diberi nama Gojek Shield ini mampu mendeteksi berbagai jenis kecurangan terutama mendeteksi oknum yang menggunakan ModApp atau aplikasi yang sudah dimodifikasi untuk mencurangi Gojek.
Baca berita lengkapnya di sini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
