Apple Luncurkan iPhone 11 dan 11 Pro

Aprianto Cahyo Nugroho
Rabu, 11 September 2019 | 07:30 WIB
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Apple Inc memperkenalkan lini iPhone generasi terbaru mereka dalam sebuah acara peluncuran pada Selasa (10/9/2019) yang dibekali dengan tiga kamera utama.

Selain itu, dalam acara yang digelar di Steve Jobs Theater, Cupertino,Amerika Serikat, tersebut, Apple juga meluncurkan layanan streaming Apple TV+ dengan harga US$ 5 per bulan, lebih murah dibandingkan layanan dari Disney dan Netflix.

Jajaran produk pertama yang diperkenalkan adalah iPhone 11 dengan dua kamera belakang termasuk lensa ultra wide-angle. iPhone terbaru ini diotaki oleh prosesor generasi terbaru A13 dan akan dijual mulai dari US$699, lebih murah dari rilis awal iPhone generasi sebelumnya yang dimulai dari US$749.

Apple Luncurkan iPhone 11 dan 11 Pro

Selain itu, Apple juga memperkenalkan seri flagship iPhone 11 Pro dan 11 Pro Max yang dibekali dengan tiga kamera bagian belakang. Apple mengklaim iPhone 11 Pro dapat membuat video dengan ketiga kamera belakang dan kamera depan pada saat yang sama.

iPhone 11 Pro dijual mulai dari US$999, sedangkan IPhone 11 Pro Max dengan layar lebih besar dijual mulai dari US$1.099. Pemesanan smartphone terbaru ini dibuka pada hari Jumat dan akan mulai dikirimkan pada 20 September.

Langkah Apple menerapkan teknologi tripple camera ini mengikuti jejak pesaingnya, termasuk Huawei Technologies Co Ltd dan Samsung Electronics Co Ltd sudah menjual ponsel dengan tiga kamera di bagian belakang.

Apple Luncurkan iPhone 11 dan 11 Pro

"Konsumen benar-benar masih peduli dengan kamera. Itu sebabnya mengejutkan selama beberapa tahun terakhir bahwa Samsung dan Huawei melakukan lompatan teknologi dan meninggalkan Apple," kata Patrick Moorhead, analis di Moor Insights&Strategy, seperti dikutip Reuters.

Sementara itu, layanan streaming yang ditunggu-tunggu, Apple TV+, akan tersedia di lebih dari 100 negara mulai November mendatang. Pembeli iPhone, iPad atau Mac akan mendapatkan streaming TV gratis selama satu tahun.

"Saya pikir harga pada layanan Apple TV jelas merupakan kejutan positif yang membuat orang senang mendengarnya," kata Michael James, direktur pelaksana perdagangan ekuitas di Wedbush Securities.

Tidak ada bundel dengan Apple Music atau layanan lain seperti yang diperkirakan beberapa analis. Tetapi Ben Bajarin, seorang analis di Creative Strategies, mengatakan layanan TV dan layanan game Apple "Arcade" seharga US$5 sebulan dan harga iPhone 11, tampaknya dirancang untuk menarik pengguna untuk jangka panjang.

"Kami tidak mengharapkan Apple Arcade dan terutama Apple TV seagresif itu. Mereka tahu begitu konsumen masuk ke ekosistem mereka, mereka tidak pergi,” kata Bajarin.

Analis memperkirakan Apple akan menjual sekitar 200 juta iPhone di tahun depan, di samping perangkat lain.

Kepala ekonom Capital Investment Counsel, Hal Eddins mengatakan iPhone dengan harga lebih rendah tidak terlihat menarik, tetapi harga streaming yang rendah mungkin menyedot beberapa pelanggan baru.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper