Bisnis.com, JAKARTA—Alamat.com, platform direktori dan layanan Online to Offline (O2O) gaya hidup, berencana ekspansi ke tiga kota baru di Pulau Jawa pada tahun ini guna meningkatkan traffik penggunanya.
Co-Founder dan CEO Alamat.com Daniel Cahyadi menyatakan, Alamat.com menyatakan, saaat ini pengguna internet di Indonesia mencapai lebih dari 170 juta jiwa. Akan tetapi, hanya 5% dari pemilik Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang telah memanfaatkan internet untuk kepentingan bisnisnya.
“Kita ingin membantu pengguna dalam menemukan tempat gaya hidup terbaik di sekitar mereka. Di sisi lain, kita juga mau membantu pelaku UMKM di sektor gaya hidup dan jasa untuk mau memanfaatkan fasilitas teknologi digital dengan lebih maksimal,” ujarnya kepada Bisnis, belum lama ini.
Dia menjelaskan, Alamat.com yang saat ini hadir berupa situs dan aplikasi bagi android merupakan direktori alamat pelaku UMKM di sektor jasa dan gaya hidup, lengkap dengan ulasan, peringkat, hingga promosi .Tak hanya menyediakan profil bisnis, pihaknya juga sekaligus menyediakan metode pembayaran dengan Gopay.
Saat ini, Daniel menyebut sebanyak 35.000 pelaku UMKM di Jabodetabek telah terdaftar di alamat.com. Pihaknya juga tengah berancang-ancang untuk ekspansi ke tiga kota besar lainnya di Pulau Jawa tahun ini untuk meningkatkan traffiknya. Namun, dia mengaku masih dalam kajian untuk menentukan kota mana yang dipilih.
“Kita membantu pemilik bisnis yang tadinaya offline untuk memiliki kapabilitas e-commerce. Mereka bisas mengkomunikasikan produk-produk mereka untuk bisa diakses pengguna. Kami juga dapat memberitahu pengguna bahwa tempat ini ada promosi yang seru,” ujarnya.
Selain melancarkan ekspansi ke tiga kota tahun ini, perusahaan juga berencana merilis aplikasi dengan format IoS dalam waktu dekat. Daniel juga mengungkapkan rencananya untuk menambah fitur-fitur baru yang mirip media sosial, di mana pengguna yang telah mengunjungi tempat yang ada di daftar Alamat.com dapat membagikan kontennya saat menikmati layanan di tempat tersebut.
Lebih lanjut, dia menyatakan saat ini perusahaan belum menerapkan monetisasi bagi pemilik bisnis yang hendak mendaftarkan profil usahanya pada Alamat.com. Menurutnya, perusahaan masih berfokus dalam meningkatkan jumlah pelaku UMKM maupun jumlah pengguna yang menggunakan layanannya.
Alamat.com didirikan oleh Daniel Cahyadi yang berpengalaman bekerja di Google, dan Michael Dihardja pada 2018. Perusahaan rintisan ini merupakan salah satu peserta dalam program akselerator Digitaraya Batch I.
Sejauh ini, Daniel menyebut perusahannya telah menerima investasi pre-seed funding dari angel investor pada Januari tahun ini. Pihaknya juga akan menggalang pendanaan putaran selanjutnya dalam waktu dekat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
