Bisnis.com, JAKARTA – Oppo berhasil menjadi kuda hitam di dalam persaingan industri ponsel pintar berteknologi 5G yang dimulai di Swiss sejak 17 April 2019.
Dikutip dari Techradar, Minggu (5/5/2019), pada saat jaringan 5G pertama kali dioperasikan, tidak satu pun ponsel pintar 5G bisa dikatakan mempunyai koneksi lebih baik.
Namun, kondisi tersebut berubah ketika Oppo meluncurkan ponsel pintar 5G pertamanya, yakni Oppo Reno 5G, pada 1 Mei 2019 lalu di Swiss.
Adapun, beberapa waktu sebelumnya, ketika Huawei dan Xiaomi sudah mempunyai nama besar di Eropa, Oppo belum menemukan pasarnya di Benua Biru.
Oppo sendiri baru memulai petualangannya di Eropa dalam 6 bulan terakhir dan berhasil mencuri perhatian pasar Eropa.
Dalam upayanya, Oppo menjalin kemitraan spesial dengan Swisscom untuk menjalankan jaringan 5G, dan Qualcomm untuk membuat modem khusus guna memfasilitasi jaringan 5G di ponsel tersebut.
Adapun, di antara vendor-vendor ponsel pintar yang memandang debut jaringan 5G masing-masing sebagai tahap terpenting dalam mengekspansi pasar Eropa, Oppo dikatakan sebagai vendor satu-satunya yang mendongkrak pasar Eropa secara signifikan.