Bisnis.com, JAKARTA — Tim Headhunters akan mewakili Indonesia dalam ajang kompetisi olahraga elektronik (esports) atau olahraga-el Grand Final Legion of Champions III di Bangkok, Thailand pada Januari 2019.
Tim Headhunters akan berlaga pada kompetisi yang mempertandingkan gim League of Legends ini di tingkat Asia Pasifik, berhadapan dengan 60 gamers dari 11 negara untuk memperebutkan total hadiah sebesar US$35.000 atau sekitar Rp427 juta.
Adapun, tim yang akan bertanding berasal dari Hong Kong, Filipina, Singapura, Taiwan, Thailand, Vietnam, India, Jepang, Korea, dan Indonesia.
Consumer Marketing Lead Lenovo Indonesia Diantika mengatakan kompetisi ini merupakan agenda tahunan yang diadakan oleh Lenovo sebagai bentuk komitmen terhadap perkembangan esports di kawasan Asia Pasifik.
Untuk Indonesia sendiri, Diantika mengungkapkan pihaknya sangat senang dapat membawa perwakilan para gamers lokal menuju jenjang lebih lanjut dan berharap para pemain ini dapat membawa hasil yang memuaskan.
“Kami melihat dukungan yang besar dari para mitra dan gamer. Oleh karena itu, kami bangga bisa mendukung tim Indonesia dalam perjalanan mereka untuk menjadi juara esports,” katanya di Jakarta, Senin (17/12).
Senada, kapten Headhunters Bayu Putera Santosa mengungkapkan pihaknya merasa bangga dapat mewakili nama Indonesia. Menurutnya, atlet esports saat ini juga patut diperhitungkan dengan maraknya kompetisi yang diselenggarakan hingga tingkat interasional.
Sebagai persiapan di ajang LoC III, dia menyampaikan telah mempelajari beberapa tim dari negara lain. Selain itu, timnya juga tengah berlatih keras hingga 12 jam per hari untuk mengasah kemampuan individu dan strategi tim.
“Kami optimistis bisa mengeluarkan kemampuan terbaik di LoC tahun depan,” kata Bayu.
