Bisnis.com, JAKARTA – Perusahaan teknologi finansial atau tekfin, PT Lunaria Annua Teknologi dengan brand KoinWorks mengungkapkan konsistensi jadi tantangan terbesar bagi perusahaan tekfin.
Benedicto Haryono, Chief Executive Officer & Co-Founder Koinworks mengatakan perusahaan teknologi finansial menghadapi banyak tantangan namun konsistensi menjadi salah satu tantangan terbesar.
“Bagaimana kami tetap bisa konsisten, ada integrity, dari kami ataupun manajemen kami, untuk [tetap] going forward dan tetap jalan dengan jalan yang sudah ditetapkan,” ujarnya kepada Bisnis, beberapa waktu lalu.
Apalagi, katanya, pemain tekfin bukan hanya perusahaan teknologi tetapi juga perusahaan finansial. Benedicto menambahkan perusahaan tekfin tidak mengalami pertumbuhan seperti e-commerce. Perusahaan tekfin berhadapan dengan kepercayaan dan pengambilan risiko.
“Challenge banyak, awareness, persepsi masyarakat, belajar dari tiga tahun sejak programming awal. Setiap hari ada naik turunnya,” ujarnya.
Hingga saat ini, katanya, pihaknya juga masih terus berproses untuk membangun budaya kerja di perusahaan tekfin sesuai dengan perkembangan organisasi.
Belakangan, stigma terkait rentenir digital juga menerpa layanan fintech. Untuk itu, menurutnya edukasi dan pemahaman yang baik terkait layanan tekfin perlu terus disosialisaikan. Terutama terkait produk tekfin yang ada untuk mencegah penilaian yang menghakimi.
Dalam mengggunakan layanan tekfin khususnya P2P lending, Benedicto mengatakan pengguna harus melihat kebutuhan penggunaannya. Selain itu, sebaiknya menggunakan layanan dari pemain lokal yang memang didukung pemain yang telah memiliki nama dan terjamin.
“[Tips gunakan layanan tekfin] Pertama, cari fintech lending yang komitmen long term. Kedua, cari yang memberikan yang diinginkan,” ujarnya.
