Bisnis.com, JAKARTA -- Pembuat perangkat Android China, Xiaomi baru-baru ini mengungkapkan bahwa perusahaannya telah berinvestasi di Nanchang, pada pengembang ponsel khusus game bernama Black Shark Technology.
Mengutip laporan wtn.today, pembuat handset yang difokuskan pada game ini didirikan pada bulan Agustus 2017. Baru-baru ini, Black Shark mulai mengoperasikan akun microblog Weibo (medsos di China), sebagai peresmian untuk bisnis handsetnya.
Baca Juga Saraf Tiruan Untuk Smartphone |
---|
Jinxing Investment yang berbasis di Tianjin, anak perusahaan Xiaomi yang sepenuhnya dimiliki Xiaomi, mengendalikan 21,94% saham Black Shark. Changxu, mitra di divisi investasi industri Xiaomi, juga merupakan penasihat senior di perusahaan tersebut.
Dalam hal ponsel game, Ni Fei, General Manager pada produsen smartphone Nubia Technology, baru-baru ini mengumumkan pada 1 Februari bahwa Nubia berencana untuk mengembangkan smartphone yang berfokus pada game. Pembuat perangkat keras gaming berbasis di AS Razer juga meluncurkan handset mobile, gaming oriented pada bulan November 2017.