Bisnis.com, JAKARTA – Teknologi layar melengkung (curved display) seperti yang diterapkan Samsung pada ponsel Galaxy S8 disukai oleh pasar. Raksasa elektronik asal Korea Selatan ini pun giat berinovasi untuk menggunakan teknologi itu mengubah tampilan smartphone-nya di masa depan.
LetsGoDigital mengungkapkan bahwa Samsung telah mematenkan beberapa gagasan untuk desain smartphone masa depan dengan fitur display pada bagian depan dan belakang ponsel.
Pematenan desain oleh Samsung dikabarkan telah terdaftar dalam World Intellectual Property Organization (WIPO) pada tanggal 4 Januari tahun 2018 ini, meskipun pada awalnya diajukan pada 12 April 2017.
Baca Juga Microsoft Bocorkan Suface Phone |
---|
Samsung sendiri belum mengonfirmasikan akan mewujudkan desain berikut pada model smartphone besutannya yang akan datang. Tidak ada pula jaminan bahwa desain layar lengkung yang baru dipatenkan tersebut akan tampil dalam perangkat yang sesungguhnya.
Samsung juga sebelumnya telah mematenkan desain lain yang belum dirilis ke pasar hingga saat ini. Meski demikian, pematenan gagasannya mengindikasikan inovasi terus-menerus dari Samsung dalam hal layar melengkung.
Dilansir dari laman Business Insider, Selasa (9/1/2018), berikut tiga desain baru untuk layar melengkung yang baru-baru ini dipatenkan Samsung:
Layar yang membungkus sisi kanan smartphone
Desain pertama menunjukkan smartphone dengan satu layar kontinyu yang membungkus seluruh bagian sisi kanan ponsel, sehingga memberikan tampilan dua layar pada bagian depan dan belakang ponsel.
Baca Juga GoPro Bakal Dijual? |
---|
Seperti halnya fitur smartphone yang bisa beralih dari mode portrait ke landscape, desain ini bisa mengalihkan posisi sudut pandang dari depan ke belakang tergantung bagaimana cara pengguna memegang ponsel. Desain ini memungkinkan beberapa pengguna melihat konten yang sama dari kedua sisi ponsel pada saat bersamaan.
Konten ponsel yang dapat berputar antara layar depan dan belakang
Desain kedua menunjukkan layar yang membungkus keseluruhan bodi ponsel. Namun, desain ini mencakup sensor yang memperhitungkan titik pengguna menggenggam ponsel. Desain ini akan memungkinkan konten berputar antara layar depan dan belakang namun akan mengecilkan layar dari tangan pengguna tergantung pada bagaimana ponsel digenggam.
Layar lengkung di sisi bawah smartphone
Desain ketiga menunjukkan smartphone dengan layar melengkung berkelanjutan di bagian bawah perangkat alih-alih pada sisi samping. Perangkat dengan desain ini kemungkinan memiliki fungsi yang serupa dengan dua desain pertama. LetsGoDigital mencatat bahwa Microsoft mematenkan desain serupa pada tahun 2014, namun hingga kini belum merilis perangkat seperti itu ke pasar.