Indosat Tambah 5.849 BTS

Lavinda
Kamis, 25 Mei 2017 | 19:52 WIB
Alexander Rusli. /Bisnis.com
Alexander Rusli. /Bisnis.com
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA—PT Indosat Tbk. mengalami peningkatan jumlah menara telekomunikasi atau base transceiver station (BTS) sebanyak 5.849 unit dalam kurun waktu setahun terhitung hingga kuartal pertama 2017.

Direktur Utama Indosat Alexander Rusli menyebutkan, secara total, jumlah BTS sampai kuartal I/2017 tercatat 58.175 unit yang terdiri dari 5.446 BTS 4G, 28.510 BTS 3G, dan 24.219 BTS 2G. jumlah itu meningkat dari semula hanya 52.326 BTS pada kuartal pertama tahun sebelumnya.

“Perusahaan menambah 5.849 BTS di mana 58% di antaranya merupakan BTS 3G dan 4G untuk menunjang pertumbuhan penggunaan data yang tinggi,”ujar Alex usai rapat umum pemegang saham tahunan PT Indosat Tbk, Rabu(24/5/2017).

Dia menjelaskan, perseroan tidak dalam momentum pengembangan jaringan besar-besaran karena infrastruktur jaringan dasarnya sudah ada. Jadi pengembangan kapasitas saat ini dilakukan sesuai dengan kondisi kebutuhan pelanggan. “Kami tidak cukup cepat roll-out dalam kuartal pertama, lebih ekspansif lagi di kuartal kedua ini.”

Di sisi lain, pertumbuhan jumlah pengguna data turut mendorong pertumbuhan trafik data sebesar 227,6% dan pertumbuhan pendapatan data sebesar 40,5% dibandingkan kuartal pertama tahun lalu.

Per kuartal I/2017, tercatat 56% pelanggan Indosat yang terhubung dengan data melalui ponsel pintar dengan rata-rata penggunaan data sebesar 1,9 GB/bulan. Jumlah pelanggan selular pada kuartal I/2017 meningkat sebesar 25,8 juta pelanggan dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Perusahaan mengakhiri triwulan pertama 2017 dengan penambahan basis pelanggan selular sebesar 95,6 juta, naik sebesar 37,0% atau sebesar 25,8 juta pelanggan dibandingkan triwulan pertama 2016. Hal itu dipicu sejumlah penawaran menarik yang diterbitkan perseroan.

Terkait momentum Lebaran, Indosat memprediksi kenaikan trafik layanan data selama Bulan Ramadan dan Lebaran 2017 akan meningkat 69% dibandingkan trafik reguler harian seiring dengan meningkatnya tren penggunaan media sosial.

Dalam keterangan tertulis Indosat disebutkan, trafik layanan telpon diprediksi meningkat 8% dibandingkan puncak trafik saat Lebaran tahun lalu. Sementara itu, trafik layanan pesan singkat diprediksi turun 4% dari penggunaan reguler harian.

Group Head Network Operations Indosat Umar Hadi menyampaikan, Indosat telah mengoptimalkan kapasitas jaringan untuk menghadapi masa-masa peningkatan trafik telekomunikasi selama Ramadhan dan Lebaran 2017. Kapasitas jaringan Indosat telah ditingkatkan antara lain 7.344 Terabyte/hari untuk kapasitas data, trafik suara menjadi 37,5 juta Erlang/hari, dan kapasitas layanan pesan singkat ditingkatkan menjadi 1,9 Miliar SMS/hari.

“Peningkatan kapasitas ini disiapkan untuk 85,7 juta pelanggan Indosat Ooredoo yang didukung dengan total 56.483 BTS secara nasional," tuturnya.

Perusahaan terbuka itu menyatakan kesiapan jaringannya dalam melayani kebutuhan komunikasi pelanggan selama masa Ramadan dan Lebaran baik untuk data, telpon, maupun SMS. Selain meningkatkan kapasitas jaringan, Indosat juga melakukan pemantauan jaringan telekomunikasi secara nasional melalui Indosat Ooredoo Network Operation Center (i-NOC) yang beroperasi 24 jam dalam 7 hari.

Mendekati hari H Lebaran, Indosat Ooredoo akan mengaktifkan Command Center yang melakukan pemantauan kualitas jaringan secara lebih intensif.

“Kami telah menyiapkan jaringan kami untuk menghadapi potensi lonjakan trafik telekomunikasi tersebut,”ungkapnya.

Indosat Ooredoo juga melakukan uji kesiapan jaringan, baik itu secara mandiri maupun bersama Kementerian Komunikasi dan Informatika, di sepanjang jalur dan kota tujuan mudik untuk memastikan kondisi jaringan siap terhadap potensi lonjakan trafik.

“Kami juga melakukan up grade jaringan dan penambahan kapasitas di area-area yang menjadi tujuan wisata dan juga mudik saat libur Lebaran,” tambah Umar.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Lavinda
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper