Bisnis.com, JAKARTA - Sejumlah aplikasi berbahaya diunduh oleh pengguna Android sehingga malware menyusup ke 1,3 juta akun Google, dilansir dari Phone Arena.
Gooligan mengambil data dari ponsel yang terinfeksi lalu memasukkan rootkit. Begitu ponsel terkena, akun e-mail dicuri dan terpasang kode di aplikasi ponsel yang memaksa memasang labih banyak aplikasi berbahaya.
Peretas mendapat akses ke Google Photo, Google Play, Google Docs, dan akun Gmail. Akan tetapi, penguna model Google terbaru (Marshmallow, Nougat) dapat terhindar dari ancaman ini.
Perangkat yang rentan adalah Android Jelly Bean, KitKat dan Lollipop. Dari 1,3 juta akun Google yang diperkirakan terinfeksi, 57% ada di Asia, 19% di Amerika, 15% Afrika dan 9% Eropa.
Dikabarkan 13.000 akun Google terinfeksi setiap hari. Jika terkena, pengguna disarankan untuk mengganti semua kata kunci.
Google telah menghapus aplikasi berbahaya dari Google Play Store.
