Google Dan UGM Garap Mesin Text to Speech Berbahasa Jawa

Sholahuddin Al Ayyubi
Selasa, 3 Mei 2016 | 08:17 WIB
Ilustrasi/Reuters-Darren Staples
Ilustrasi/Reuters-Darren Staples
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA—Google dan Fakultas Ilmu Budaya di Universitas Gajah Mada tengah membuat mesin Text-to-Speech berbahasa Jawa untuk membuat model bahasa yang baik pada seluruh produk ciptaan Google.

Google mengemukakan alasan pihaknya menggandeng UGM untuk membuat mesin berbahasa Jawa ini yaitu agar sebanyak 80 juta penduduk Indonesia yang masih menggunakan bahasa Jawa dapat berinteraksi dengan smartphone yang digunakanserta mengembangkan budaya Jawa di Internet.

Project Google dan Fakultas Ilmu Budaya UGM ini dinamakan dengan Project Unison yaitu project pembuatan suara berjenis text-to-speech dengan lebih cepat, murah dan efisien untuk bahasa dengan sumber daya terbatas. Beberapa waktu lalu Google berpandangan untukmembuat suara text-to-speech (TTS) yang cukup layakdan sumbar daya terbatas sangat sulit dilakukan. Bukan hanya karena biaya yang tinggi, tapi juga karena besarnya data audio yang dibutuhkan.

Selama beberapa minggu ke depan, rekaman audio penutur bahasa Jawa akan digabungkan dari beberapa bagian untuk membuat suara berbahasa pada smartphone berbasis Operating System (OS) Android. Hal ini memungkinkan penutur bahasa Jawa menggunakan masukan suara (voice input) pada ponsel dan juga mendengarkan ponsel membacakan kembali teks dalam Bahasa Jawa (text-to-speech).

Google kini dapat mengumpulkan sampel suara hanya dengan perangkat seharga 2,000 dolar AS yang terdiri dari komputer, mikrofon, USB converter dan preamplifier. Google menjelaskan timnya telah menyelesaikan proyek serupa dalam Bahasa Bengali dengan 210 juta penutur dan menambahkan opsi text-to-speech dalam Bahasa Bengali di ponsel Android.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper