Bisnis.com, JAKARTA—Layanan SMS dan suara masih memiliki margin keuntungan yang lebih besar jika dibandingkan dengan layanan data.
Dalam kunjungannya ke kantor Bisnis Indonesia, CEO Indosat Ooredoo Alexander Rusli mengungkapkan hingga saat ini margin terbesar dari layanan operator masih berasal dari SMS dan voice jika dibandingkan dengan layanan data.
“Hingga saat ini the biggest margin masih datang dari SMS. Layanan suara memang di bawah layanan SMS tetapi masih menguntungkan. Layanan data ini yang masih sangat menantang,” ujarnya di Kantor Bisnis Indonesia, Jumat (15/4).
Alex mengungkapkan menaikkan harga layanan data cukup sulit. Maka, salah satu langkah yang bisa diambil adalah menurunkan construction cost.
“Makanya akhir-akhir ini sering ramai masalah infrasharing. Karena menaikkan harga lebih sulit sehingga pilihannya construction cost harus turun. Salah satunya dengan melakukan infrastructure sharing. Intinya bisa provide the best solutions untuk konsumen,” paparnya.
Seperti yang diketahui, Indosat Ooredoo dan XL Axiata memang telah melakukan kerjasama infrastruktur sharing untuk layanan 4G LTE dengan skema MORAN.
Kedua operator ini menggunakan jaringan LTE yang sama di beberapa wilayah seperti Banyumas, Surakarta, Batam dan Banjarmasin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
.jpg?w=190&h=142)
