Canon Optimistis Pasar DSLR Terus Tumbuh

Dini Hariyanti
Sabtu, 12 Oktober 2013 | 13:58 WIB
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA--Distributor resmi kamera merek Canon, Datascrip, menargetkan penguasaan pasar DSLR 60% hingga penghujung tahun. Dari total market kamera digital SLR sekitar 330.000, Canon berharap bisa kuasai sekitar 200.000 unit.

Division Manager Image Communication Product Division Datascrip Sintra Wong berpendapat hingga beberapa tahun mendatang penjualan SLR besutan Canon terus tumbuh. Sejauh ini, kontribusi penjualan kamera digital jenis SLR terhadap penjualan Datascrip mencapai 50%.

"Pasar DSRL akan tumbuh karena kami penetrasi ke masyarakat dengan harga semakin kompetitif dan kemudahan penggunaan. Terlebih, orang awam pun sudah mulai pakai kamera ini," katanya di Jakarta, Sabtu (12/10/2013).

Selama Januari - September, produk SLR merek Canon terjual sebanyak 150.000 unit. Datascrip optimistis pada akhir tahun jumlahnya bisa mencapai target 200.000 unit sekaligus melampaui pencapaian tahun lalu sekitar 180.000 unit.

Sintra menyatakan peminat kamera digital SLR biasanya bersifat musiman. Penjualan bakal melambung ketika memasuki musim libur sekolah serta liburan akhir tahun. "Produk SLR kami yang paling laris ya dikelas entry level, yakni EOS 600D dan 1.100D," ucapnya.

Sedangkan untuk produk mirrorless, pangsa pasarnya di Indonesia tak begitu menggiurkan. Teknologi kamera semacam ini umumnya banyak diminati konsumen Eropa dan Amerika.

Di Indonesia, umbuh Sintra, total pasar mirrorless Canon hanya 10% dari keseluruhan segmen interchangable lens. Seri Canon EOS-M dinilai sudah cukup mengakomodir minat konsumen terhadap produk mirrorless.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Dini Hariyanti
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper