Bisnis.com, JAKARTA - Satelit orbit rendah Starlink milik Elon Musk telah mendisrupsi bisnis satelit lokal. Peta persaingan industri wahana dirgantara luar angkasa bakal berubah. Pemain lokal dituntut untuk berinovasi agar dapat tetap bertahan dan tidak tertinggal.
Ketua Umum Asosiasi Satelit Indonesia (Assi) Anggoro Kurnianto Widiawan mengatakan perusahaan satelit perlu berinovasi. Peta pertarungan 1-3 tahun ke depan tidak lagi sama.