Internet RI vs Kamboja, Kemenkominfo: Seperti Membandingkan Persib vs AC Milan

Crysania Suhartanto
Senin, 2 Oktober 2023 | 21:42 WIB
Ilustrasi jaringan internet 3G, 4G, dan 5G/freepik
Ilustrasi jaringan internet 3G, 4G, dan 5G/freepik
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) meminta agar penetrasi internet Indonesia tidak dibandingkan dengan negara lain. Hal itu disebut seperti membandingkan klub sepak bola Persib dengan AC Milan, dua tim yang jauh berbeda. 

Direktur Penataan Sumber Daya Dirjen SDPPI (Sumber Daya Perangkat Pos dan Informatika) Kemenkominfo Denny Setiawan mengatakan bahwa perbandingan antara penetrasi internet Indonesia dengan negara Asia tenggara lain tidak adil atau tidak apple to apple. 

“Ïndonesia dibandingkan dengan Kamboja. Saya curiga, apakah India sama China juga mendapatkan nomor yang jelek, karena dia pakainya rata-rata pembelian. Itu tidak adil, ibaratnya Persib lawan AC Milan. Tidak apple-to-apple,” ujar Denny, Senin (2/10/2023).

Hal ini tidak terlepas dari jumlah masyarakat Indonesia yang jauh lebih besar daripada Kamboja. Diketahui, jumlah masyarakat Indonesia sebesar 273, 8 juta, sementara jumlah masyarakat Kamboja hanya 16,59 juta. 

Senada, Ketua APJII Muhammad Arif Angga juga mengatakan lembaga survei tidak adil jika membandingkan penetrasi internet Indonesia dengan negara lain.

“Jadi ketika dibandingkan jumlah kita 200 juta, jumlah mereka hanya 20 juta. Kalau dibandingkan kita tidak akan bisa mengejar, sampai kapan pun kita tidak akan pernah mengejar, karena faktor pembandingnya berbeda,” ujar Arif. 

Kendati demikian, Arif mengaku angka yang bukan pembanding tersebut bukan pengecualian operator ISP untuk menjadi lebih baik. Menurut Arif, saat ini mereka tengah berfokus pemerataan jaringan di seluruh Indonesia

“Kalau belum rata, apa yang mau ditingkatkan. Kita saja belum pernah merasakan Rp1 miliar, bagaimana merasakan Rp10 miliar. Minimal naikkan dulu, ketika penggunaannya meningkat, baru kita bisa improve kualitasnya,” ujar Arif. 

Berdasarkan data dari Statista pada Juli 2022, Indonesia berada di posisi ke-8 dalam hal penetrasi internet di Asia Tenggara dengan angka 76,5 persen. 

Dengan demikian, Indonesia hanya dapat unggul dari Laos dan Myanmar dengan masing-masing persentase 51,9 persen dan 57,5 persen. 

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper