Canggih! Ilmuwan Kembangkan PIGEON AI Pesaing GeoGuessr

Lydia Tesaloni Mangunsong
Senin, 17 Juli 2023 | 13:25 WIB
Ilustrasi kecerdasan buatan atau artificial intelligence AI
Ilustrasi kecerdasan buatan atau artificial intelligence AI
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Tiga orang ilmuwan komputer Stanford mengembangkan sebuah model pembelajaran kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) mendalam untuk geolokasi Google Street View, yang dapat mengetahui di mana sebuah foto diambil hanya dengan melihat foto tersebut.

Software yang diberi nama PIGEON oleh Lukas Haas, Michal Skreta, dan Silas Alberti, sang trio pencipta, dikabarkan mampu mengalahkan pemain nomor satu GeoGuessr, sebuah gim daring tebak lokasi yang sedang populer.

Melansir The Register (17/7/2023), PIGEON tidak dapat memberikan lokasi pasti dari sebuah foto. Model ini hanya dapat mengetahui negara tempat foto diambil dan memberikan perkiraan lokasi dengan jarak akurat hingga 15 mil.

Menurut para pencipta, PIGEON merupakan model geolokasi yang berasal dari model CLIP terlatih milik mereka sendiri yang bernama StreetCLIP.

Secara teknis model ini mengidentifikasi lokasi foto dengan mempertimbangkan detail khusus wilayah yang terdapat pada foto, seperti marka jalan, kualitas infrastruktur, dan rambu jalan.

Dalam makalah yang diterbitkan soal PIGEON, disebutkan bahwa PIGEON adalah model AI pertama yang secara konsisten mengalahkan pemain manusia di GeoGuessr, berada di peringkat 0,01 persen pemain teratas. Sementara diketahui sekitar 50 juta orang atau lebih telah memainkan GeoGuessr.

Meskipun PIGEON dilatih untuk geolokasi gambar Street View, Alberti sebagai salah satu penciptanya yakin teknik ini dapat memudahkan geolokasi hampir semua gambar, setidaknya yang diambil di luar ruangan.

Dia dan rekan-rekannya telah menjajal sistem dengan kumpulan data gambar yang tidak menyertakan gambar Street View. Hasilnya, sistem dapat bekerja dengan baik.

Menurutnya, bahkan jika foto diambil di tengah alam, PIGEON dapat mengidentifikasi lokasi tersebut. Yang menjadi sulit adalah mengidentifikasi interior.

"Bahkan di alam sana, anda memiliki banyak tanda di mana anda mungkin berada, seperti daun, langit, warna tanah. Ini pasti dapat memberi tahu anda di negara mana atau di wilayah negara mana anda berada, tetapi anda mungkin tidak dapat menemukan kota tertentu. Saya pikir gambar interior mungkin akan sangat sulit ditemukan,” ungkapnya.

Berdasarkan pertandingannya melawan pemain teratas GeoGuessr, diketahui PIGEON saat ini menebak 92 persen negara dengan benar dengan kesalahan rata-rata 44 km.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper