Bisnis.com, JAKARTA - PT Telkom Indonesia Tbk. (TLKM) berkolaborasi dengan PT Bepah Karya Indonesia (BepahKupi) menghadirkan terobosan baru, yakni penelusuran kopi dari proses produksi sampai jadi produk kopi siap dikonsumsi melalui teknologi blockchain di metaverse.
Deputy EVP Digital Technology & Platform Business Telkom Ery Punta Hendraswara mengatakan lewat kolaborasi ini, konsumen BepahKupi dapat melakukan penelusuran mulai dari benih kopi, waktu panen, pendistribusian produk, hingga membeli produk kopi dalam bentuk NFT yang dapat di-redeem jadi kopi fisik di metaverse besutan Telkom, metaNesia.
“Setelah penandatanganan MoU, Telkom dan BepahKupi akan langsung melakukan step proof of concept penggunaan teknologi blockchain, pada implementasi traceability kopi dari BepahKupi,” kata Ery dalam siaran pers, Rabu (23/11/2022).
Dia menyebut, Telkom tengah mengembangkan solusi berbasis teknologi blockchain, antara lain marketplace NFT di metaNesia, private blockchain, serta implementasi use case pada public blockchain.
Melalui kerja sama dengan BepahKupi, sambung Ery, pihaknya berupaya mempercepat pembangunan infrastruktur dan platform digital cerdas yang berkelanjutan, ekonomis, dan dapat diakses oleh seluruh masyarakat.
Sementara itu CEO BepahKupi Maulana Wiga menuturkan, kerja sama ini bertujuan memudahkan konsumen BepahKupi melacak kopi yang mereka konsumsi, serta memudahkan pengembangan layanan atau produk NFT Kupin dan traceability kopi berbasis blockchain di metaNesia.
“BepahKupi juga menjadi use case untuk produk kopi pada penggunaan teknologi blockchain yang dikembangkan oleh Telkom Indonesia,” ujar Wiga.