Bisnis.com JAKARTA - Gerhana matahari pertama tahun 2022 akan terjadi pada 30 April di seluruh bagian Antartika, ujung selatan Amerika Selatan dan Samudra Pasifik dan Atlantik.
Pada 30 April, gerhana matahari sebagian akan menyapu sebagian Antartika, ujung selatan Amerika Selatan dan Samudra Pasifik dan Atlantik.
Gerhana matahari akan dimulai pukul 14.45. EDT (1845 GMT), saat pertama kali terlihat oleh pengamat langit di area visibilitas. Waktu gerhana maksimum akan terjadi pada 16:41. EDT (2041 GMT), dengan gerhana berakhir pada 18:37 EDT (2237 GMT), menurut TimeandDate.com.
| Baca Juga Dari Hujan Meteor hingga Gerhana Matahari Sebagian, Saksikan Fenoemna Langit di Tahun 2022 |
|---|
Gerhana matahari terjadi saat bulan melintas di antara Bumi dan matahari, dan dalam hal ini sebagian mengaburkan matahari bagi pemirsa di Bumi. Pada gerhana matahari sebagian bulan ini, maksimal 54% matahari akan tertutup bulan
Peta NASA oleh ilmuwan gerhana matahari Fred Espenak ini menunjukkan wilayah visibilitas gerhana matahari sebagian pada 30 April 2022 di atas Samudra Pasifik tenggara dan Amerika Selatan bagian selatan. (Kredit gambar: NASA/Fred Espenak)
Gerhana matahari dimungkinkan karena adanya keselarasan antara bulan, bumi, dan matahari. Karena jarak bulan dari planet kita bervariasi, gerhana terjadi ketika bulan lewat di depan matahari pada titik yang jaraknya lebih jauh dari Bumi daripada rata-rata.
Gerhana matahari parsial terjadi ketika hanya penumbra, atau bayangan parsial, yang melewati penonton. Oleh karena itu, sebagian matahari selalu tetap terlihat selama gerhana.
Pemirsa dalam jalur gerhana akan melihat bulan menutupi maksimum 54 persen dari matahari. Namun, mereka yang berada di luar jalur mungkin masih bisa melihat scallop kecil matahari yang disembunyikan oleh bulan. Oleh karena itu, semakin dekat Anda dengan jalur gerhana, semakin besar pengaburan matahari.
Gerhana mencapai fase maksimumnya pada pukul 16.41. EDT (2041 GMT), saat sumbu kerucut bayangan bulan melintas paling dekat dengan pusat Bumi, menurut EarthSky.org.
Gerhana 30 April terjadi hanya empat hari sebelum bulan mencapai puncaknya – titik terjauhnya dari Bumi. Ini akan menjadi yang pertama dari dua gerhana matahari sebagian pada tahun 2022. Yang kedua akan terjadi pada 25 Oktober, kemudian kita tidak akan melihat lagi gerhana matahari total sampai tahun 2023. Namun, gerhana bulan total mengikuti gerhana matahari sebagian bulan ini hanya dua minggu nanti, pada 16 Mei.
Sebagai pengingat, masyarakat harus selalu menggunakan kacamata pelindung gerhana matahari saat melihat gerhana matahari. Menggunakan gigi yang salah (atau menggunakannya secara tidak benar) dapat membakar retina Anda, menyebabkan kerusakan yang tidak dapat diperbaiki pada mata Anda. Anda juga dapat melihat panduan kami tentang cara memotret gerhana matahari.
