Bisnis.com, JAKARTA – Google Maps akan menambahkan fitur cek tarif tol dan detail peta lainnya. Indonesia menjadi salah satu dari empat negara yang bisa menggunakan fitur ini.
Dilansir techcrunch, Kamis (7/4/2022), Google menambahkan fitur tarif tol untuk memberikan kemudahan bagi pengguna jalan untuk memutuskan menggunakan tol atau jalan biasa. Selain Indonesia, negara lainnya yang bisa mencoba fitur ini adalah Amerika Serikat, India, dan Jepang.
Pengguna di Indonesia dan ketiga negara lainnya bisa mencoba fitur teranyar mulai bulan ini untuk hampir 2.000 jalan tol yang tersebar di negara-negara tersebut. Dalam waktu dekat, Google berencana untuk menambah negara yang bisa mengakses fitur ini.
Pengguna Google Maps akan disuguhi perkiraan biaya tol yang harus dikeluarkan sebelum memulai perjalanan. Tarif tol akan disediakan oleh otoritas lokal.
Untuk menghitung biaya tol, Google akan memperhitungkan penggunaan kartu tol atau metode pembayaran lainnya, hari tertentu dalam satu pekan, dan berapa perkiraan biaya tol yang harus dibayar ketika anda melintasi tol tersebut dalam waktu tertentu.
Selain itu, Google juga menambahkan sejumlah detail peta untuk meningkatkan kenyamanan dan keselamatan pengguna yakni keberadaan lampu merah dan tanda setop. Di beberapa kota, pengguna bahkan bisa melihat kondisi jalan lebih detail.