Cara Mengubah Setelan Privasi WhatsApp Agar Anda Nyaman

Newswire
Kamis, 6 Januari 2022 | 12:25 WIB
WhatsApp View Once
WhatsApp View Once
Bagikan

Bisnis.com, SOLO - Aplikasi pesan gratis WhatsApp memungkinkan pengguna mengirim pesan teks, panggilan telepon dan video ke semua orang.

WhatsApp juga menyediakaan fitur privasi untuk para pengguna yang tak ingin mendapat gangguan.

Biasanya, orang lebih nyaman menggunakan WhatsApp setelah menyetinf setelah privasi sesuai dengan keinginanya.

Pengaturan privasi itu mengatur beberapa hal yaitu melihat kapan terakhir kali menggunakan aplikasi (fitur last seen), foto profil, informasi ‘tentang’ pengguna, dan tanda terima baca.

Termasuk juga mengizinkan kontak untuk melihat pembaruan status, dan setiap pengguna dapat menambahkan pengguna lain ke grup.

Jika pengguna ingin privasi lebih saat menggunakan aplikasi, pengaturan itu bisa diubah kapan saja, berikut cara melakukannya:

Mengubah pengaturan privasi WhatsApp

Caranya, buka aplikasi WhatsApp, lalu ketuk ikon roda gigi yang merupakan menu ‘Pengaturan’, pilih ‘Akun’, kemudian ‘Privasi’. Setelah itu ketuk pengaturan privasi yang ingin diubah, termasuk Terakhir Terlihat, Foto Profil, Tentang, Grup, dan Status Saya.

Sebagai catatan, jika ingin menonaktifkan tanda dibaca, pengguna tidak akan dapat melihat tanda dibaca untuk pengguna lain. Juga tidak dapat menonaktifkan tanda dibaca untuk obrolan grup. Dan jika membuat informasi ‘Terakhir Terlihat’ menjadi pribadi, pengguna juga tidak akan dapat melihat ‘Terakhir Terlihat’ untuk pengguna lain.

Kemudian, pilih grup dari daftar opsi untuk pengaturan itu, ada tiga pilihan yaitu, ‘Setiap orang’, ‘Kontak saya’, dan ‘Bukan siapa-siapa’.

Cara lain melindungi privasi di WhatsApp

Meskipun di atas adalah pengaturan kontrol privasi utama pengguna, pertimbangkan beberapa alat dan fitur WhatsApp yang dapat membantu menjaga privasi saat menggunakan aplikasi. Ada beberapa fitur lain yang bisa dimanfaatkan untuk membuat pengguna lebih privasi, berikut lengkapnya,

• Blokir kontak

Jika pengguna khawatir tentang orang tertentu yang melihat profil, lokasi, atau status online-nya, pertimbangkan untuk memblokirnya. Sehingga pengguna tidak perlu mengunci semua pengaturan privasi.

• Ubah pengaturan Privasi Grup

Jika ingin mengontrol siapa yang melihat apa tentang pengguna di grup WhatsApp, pertimbangkan untuk menggunakan opsi ‘Kontak Saya Kecuali…’ dan buat daftar pengecualian saat memilihnya dari menu Privasi yang digambarkan di langkah-langkah di atas.

• Nonaktifkan unduhan media

Pengaturan default WhatsApp adalah untuk membuat cadangan video dan foto ke Rol Kamera ponsel pengguna. Nonaktifkan fitur ini di bawah menu Obrolan dengan mematikan ‘Simpan ke Rol Kamera’.

Matikan Tanda Terima Baca

Pengguna dapat membuatnya agar tidak ada yang tahu kapan membaca pesan mereka yang masuk. Di bawah menu Privasi, ketuk penggeser hijau di sebelah ‘Baca Tanda Terima’ hingga berubah menjadi abu-abu.

• Aktifkan kunci layar

Sesuaikan pengaturan kunci layar untuk mencegah seseorang membaca pesan saat pengguna tidak melihat ponsel. Cukup ketuk ‘Kunci Layar’ pada menu Privasi dan pilih di antara empat opsi yang memungkinkan pengguna memutuskan berapa lama waktu berlalu sebelum layar terkunci.

• Gunakan ID Wajah (Face ID)

Jika spesifikasi ponsel sesuai, pengguna dapat mengaktifkan ID Wajah untuk membuka kunci WhatsApp. Pengguna dapat mengaktifkan pengaturan menggunakan halaman yang sama dengan kunci layar.

• Matikan Lokasi Langsung

Pengguna whatsapp harus masuk ke pengaturan ponsel untuk menggunakan ponsel ini, tapi pengguna harus dapat menonaktifkan layanan lokasi untuk aplikasi di iOS dan Android.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Newswire
Sumber : Tempo
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper