Bisnis.com, JAKARTA - PT XL Axiata Tbk. memiliki sejumlah cara untuk menekan penyebaran pesan spam berbasis SMS.
Group Head Corporate Communication XL Axiata Tri Wahyuningsih mengatakan XL Axiata menjalankan mekanisme pemblokiran secara otomatis jika ditemukan pengiriman SMS dengan trafik yang janggal.
“Pemblokiran otomatis diberikan bagi nomor-nomor yang terdeteksi melakukan pengiriman SMS dalam jumlah besar pada kurun waktu yang singkat,” kata Ayu, Senin (20/12/2021).
Adapun, untuk SMS penipuan, XL meminta pelanggan dan masyarakat untuk melaporkan ke pihak yang berwajib, karena aksi penipuan tersebut tentunya sudah masuk dalam ranah kasus pidana. XL siap bekerja sama dan membantu pihak yang berwajib dalam melakukan penyelidikan dan penyidikan termasuk upaya pemblokiran.
Dia menuturkan emiten berkode EXCL ini juga rutin melakukan edukasi kepada pelanggan/masyarakat untuk lebih waspada terhadap pesan-pesan SMS yang memberikan iming-iming hadiah dan sebagainya.
Untuk mengetahui kebenaran isi pesan tersebut, pelanggan dapat melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap penyelenggaraan hadiah/undian yang disebutkan dalam pesan SMS yang diterima.
Terakhir, kata Ayu, XL juga mendorong pelanggan untuk menyampaikan laporan aduan sms spam dan lain sebagainya ke layanan aduan SMS di Kemenkominfo di https://layanan.kominfo.go.id/microsite/aduan-brti.
Sementara itu mengenai mekanisme pembatasan terhadap panggilan suara spam, XL belum memiliki.
.jpg?w=300&h=221)
