Bisnis.com, JAKARTA - PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) mencatatkan total pendapatan senilai Rp65,14 triliun pada kuartal III/2021, dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu pendapatan yang dicatatkan Telkomsel stagnan.
Pendapatan dari bisnis digital memberi kontribusi terbesar terhadap total pendapatan. Dari layanan bisnis digital, Telkomsel mencatat pendapatan senilai Rp50,5 triliun atau naik 6 persen secara tahunan.
Bisnis digital menjadi tulang punggung pendapatan Telkomsel, dengan 77,5 persen dari total pendapatan berasal dari bisnis digital, naik 4,4 persen year on year/ YoY.
Dalam info memo yang dipublikasikan oleh induk Telkomsel - PT Telkom Indonesia Tbk. (TLKM) - disebutkan bahwa Telkomsel terus meningkatkan penawaran produk digital seiring dengan kebutuhan pelanggan yang berkembang pesat dan transformasi yang terjadi di masyarakat.
Telkomsel memperkaya gaya hidup digital terkait konten video dan gim termasuk membangun posisi MAXstream di industri video streaming dengan lebih dari 8 juta pengguna aktif bulanan melalui perluasan kemitraan dengan mitra konten utama dan MAXstream originali.
“Jejak kami di industri game mobile juga berkembang dengan menyediakan solusi lengkap, menumbuhkan komunitas gamer dan melangkah ke penerbitan game di bawah merek Dunia Games dengan lebih dari 15 juta pengguna aktif bulanan,” tulis dalam info memo, Senin (29/11/2021).
Sementara itu, by.U, produk prabayar digital, telah melayani 3,1 juta pelanggan, bertambah lebih dari 2 juta pelanggan secara tahunan.
Sementara itu untuk pendapatan layanan legacy - layanan panggilan suara dan SMS - tercatat sebesar Rp14,64 triliun pada kuartal III/2021, turun 16,2 persen secara tahunan. Sekitar 22,5 persen pendapatan Telkomsel masih dibukukan dari layanan ini.