Vivo Beberkan Strategi Penjualan saat PPKM Diperpanjang

Akbar Evandio
Sabtu, 21 Agustus 2021 | 16:41 WIB
Vivo X60/istimewa
Vivo X60/istimewa
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Vendor ponsel asal China, Vivo mengatakan perusahaan telah menghadirkan serangkaian inovasi dengan beragam produk mulai dari kelas low-end hingga flagship, sehingga dapat memenuhi semua segmen pasar untuk bertahan sepanjang kegiatan PPKM diadakan.

Senior Brand Director Vivo Indonesia Edy Kusuma mengatakan sejak awal 2021 hingga akhir kuartal II/2021, Vivo masih akan berfokus dalam menjaga arus produksi ponsel pintar untuk pabrik di Indonesia dan terus mengintegrasikan penjualan dan promosi baik melalui channel luring dan daring, serta meningkatkan ekstensi produk-produk andalan di setiap segmentasi.

“Kami melihat persaingan ponsel pintar di segmen premium masih akan terus berkembang mengingat permintaan pasar yang terus berkembang, salah satunya dengan kehadiran teknologi 5G di Tanah Air,” ujarnya, Sabtu (21/8/2021).

Lebih lanjut, dia mengatakan untuk kuartal III/2021 perusahaan telah membawa ponsel Vivo X60 Series 5G sebagai ponsel pintar untuk pangsa pasar premium dan telah diluncurkan dalam kurun waktu enam bulan terakhir.

Menurutnya, kehadiran ponsel ini juga mendapatkan sambutan positif dari konsumen setia Vivo khususnya bagi mereka yang membutuhkan ponsel pintar flagship di kelas premium.

Dia mengatakan, Vivo akan terus memaksimalkan pengalaman terbaik bagi para konsumen dengan terus mengembangkan lini produk yang relevan dengan permintaan pasar dan kebutuhan konsumen serta harga yang kompetitif di pasar smartphone tanah air.

Berdasarkan hasil survey dari International Data Corporation (IDC) peta persaingan ponsel pintar di Tanah Air kian ketat. Adapun, Xiaomi berhasil menempati posisi pertama pasar ponsel Indonesia pada kuartal II/2021.

Hal itu diungkap  atas imbas penetrasi produk ponsel-ponsel di segmen menengah, yakni Redmi 9A atau 9 dengan sekitar 7 persen pencapaian pangsa pasarnya pada kuartal II/2021.

Sedangkan OPPO turun ke posisi kedua, memimpin di segmen ponsel kelas bawah (US$100) Pengiriman OPPO pada kuartal I 2021 sebanyak 24 persen, namun turun menjadi 19 persen di kuartal II 2021.

Berbeda nasib dengan OPPO, Vivo naik satu tingkat walau masih jauh dari posisi teratas yang dipegangnya pada tahun 2020. Vivo mengandalkan portofolio smartphone di segmen kelas bawah yang menyumbang hampir 90 persen dari pengirimannya.

Dari total pengiriman 16 persen pada kuartal I 2021, Vivo merangkak naik menjadi 17 persen pada kuartal II 2021.

Selanjutnya Samsung mengalami penurunan karena menghadapi kendala pasokan untuk seri A yang populer dan sempat mendapatkan daya tarik yang baik di pasar setelah rilis beberapa bulan sebelumnya.

Pengiriman Samsung turun tiga persen dari sebelumnya menorehkan pengiriman 19 persen pengiriman pada kuartal I 2021.

Sedangkan realme, usai merilis beberapa ponsel seri C dengan harga relatif terjangkau dan mulai disertai layanan 5G untuk realme 8, vendor asal China itu pangsa pasarnya merosot sejak kuartal IV 2020.

Pada kuartal II 2021, grafik survei pada pengiriman realme turun 1 persen dari kuartal sebelumnya, yakni 12 persen pangsa pasar pada kuartal I 2021.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Akbar Evandio
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper