Bisnis.com, JAKARTA – PT Smartfren Telecom Tbk. (FREN) menyampaikan peluang tambahan spektrum frekuensi sebesar 10MHz akan membuat jaringan perseroan makin andal.
Dengan adanya tambahan frekuensi tersebut, masyarakat dapat mengakses layanan video dengan kualitas terbaik.
Deputy CEO Smartfren Djoko Tata Ibrahim mengatakan tambahan spektrum frekuensi rencananya dimanfaatkan untuk meningkatkan kapasitas jaringan di setiap pemancar atau Base Transceiver Station (BTS) Smartfren.
Peningkatan kapasitas tambahan akan membuat layanan yang diberikan Smartfren kepada pelanggan setianya makin bagus, khususnya untuk layanan video yang butuh bandwidth besar.
"Kualitas layanan internet Smartfren akan meningkat. Misalnya, untuk streaming video, belajar, bekerja, hiburan hingga bersilaturahmi melalui aplikasi panggilan video," kata Djoko kepada Bisnis, Kamis (22/4).
Djoko menambahkan dengan kualitas yang semakin meningkat, diharapkan para pelanggan semakin nyaman dan loyal berada di jaringan Smartfren.
Tidak hanya itu, kenyamanan yang diterima pelanggan diharapkan meluas sehingga masyarakat makin sadar tentang produk dan layanan Smartfren. Alhasil Smartfren berpeluang mendapat limpahan jumlah pelanggan baru yang besar.
Djoko menuturkan tambahan frekuensi juga membuat perseroan makin leluasa dalam mengembangkan produk. Smartfren, kata Djoko, berencana mengeluarkan produk baru yang inovatif jika tambahn 10MHz telah dialokasikan ke perseroan.
"Kalau pelanggan nyaman di jaringan Smartfren tentunya akan loyal dan akan menunjang pertambahan pelanggan yang lebih masif lagi,"
Sekadar informasi, Smartfren menargetkan pertumbuhan jumlah pelanggan hingga 25-30 persen pada tahun ini, dibandingkan dengan tahun lalu.
Selain berinvestasi di spektrum frekuensi, untuk mewujudkan target tersebut Smartfren juga akan mengebut pembangunan jaringan dengan menyiapkan belanja modal sekitar US$300 juta pada tahun ini.
