Fox Logger Bisa Lacak Pergerakan Pasien Covid-19 dan Jemaah Haji

Leo Dwi Jatmiko
Jumat, 20 November 2020 | 09:56 WIB
Ilustrasi-Petugas medis memindahkan pasien ke ruang isolasi dalam simulasi penanganan pasien Covid-19 di Rumah Sakit Lavalette, Malang, Jawa Timur, Jumat (13/3/2020)./Antara-Ari Bowo Sucipto
Ilustrasi-Petugas medis memindahkan pasien ke ruang isolasi dalam simulasi penanganan pasien Covid-19 di Rumah Sakit Lavalette, Malang, Jawa Timur, Jumat (13/3/2020)./Antara-Ari Bowo Sucipto
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Fox Logger, perusahaan Internet of Things yang berfokus pada sistem pelacakan, memperkenalkan sejumlah inovasi baru yang membantu masyarakat dan korporasi dalam melacak barang atau seseorang. Salah satunya adalah alat pelacak bagi pasien Covid-19.

Founder & CEO Fox Logger, Alamsyah Cheung mengatakan bahwa perseroan baru saja mengeluarkan kartu ID berbasis IoT yang memungkin korporasi atau lembaga memantau pergerakan seseorang melalui papan pemantau.

“Dengan ID Card ini, orang yang sedang menjalani masa karantina bisa dipantau pergerakannya, dan bisa melakukan komunikasi karena dalam ID ini ada SIM card untuk mengirim serta menerima panggilan tanda darurat,” kata Alamsyah dalam siaran pers, Jumat (20/11/2020).

Fox Logger ID Card, sambung Alamsyah, juga bisa membantu pemerintah memantau pergerakan pasien positif Covid-19, sehingga para pasien tidak beraktivitas di luar radius lokasi karantina mereka.

Dia menambahkan dalam kasus lain, Fox Logger ID Card juga dapat membantu aktivitas lain yang sarat mobilitas tinggi, seperti umroh dan haji. Adapun, dengan mengunakan Fox Logger ID Card, jemaah yang tersesat atau hilang arah akan dengan mudah ditemukan.

Alamsyah menuturkan dalam menghadirkan solusi pelacakan, Fox Logger tidak hanya bermain di perangkat keras seperti IoT. Fox Logger juga memiliki aplikasi yang dapat diunduh secara gratis bernama Telekumo Family.

Telekumo Family menawarkan solusi pelacakan berbasis aplikasi yang dapat digunakan oleh anggota keluarga dan pertemanan. Aplikasi ini bisa digunakan maksimal lima orang dalam satu grup.

Aplikasi ini juga menyediakan fitur layanan berbayar yang dapat digunakan untuk perusahaan guna memonitor pergerakan karyawannya, terutama tim pemasaran. “Untuk mendapatkan fasilitas ini, cukup berlangganan Rp49.000 per bulan,” kata Alamsyah.

Setelah mengalami tekanan pada kuartal II/2020, kinerja Fox Logger di industri GPS Tracker terus menunjukkan perbaikan. Pada akhir kuartal III/2020, penjualan Fox Logger meningkat hingga 70 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Leo Dwi Jatmiko
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper