Bisnis.com, JAKARTA – Kabar gembira bagi Anda yang menginginkan ponsel lipat dengan harga yang lebih terjangkau. Pasalnya, Samsung kemungkinan besar akan merilis paket hemat dari ponsel lipat terbarunya, Galaxy Z Flip.
Mengutip GSM Arena pada Kamis (19/11/2020), pendiri Display Supply Chain Consultant (DSSC) yang juga dikenal sebagai pembocor gawai Ross Young mengungkapkan bahwa dirinya mendapatkan informasi mengenai Galaxy Z Flip Lite. Ponsel tersebut itu dikabarkan akan menggunakan layar Ultra Thin Glass sama seperti yang digunakan oleh Galaxy Z Flip.
Kabar tersebut tentunya menimbulkan pertanyaan sejauh mana harga perangkat tersebut bisa ditekan mengingat harga dari layar Ultra Thin Glass yang terbilang mahal. Selain itu, rumor yang beredar sebelumnya mengenai kehadiran Galaxy Z Fold Lite dengan layar plastik penuh seperti Galaxy Fold pertama ikut mempengaruhi hal tersebut,
Ponsel cerdas yang dapat dilipat mungkin atau mungkin bukan masa depan, tetapi satu hal yang pasti: harganya masih sangat mahal saat ini. Di masa lalu, kami mendengar Samsung sedang mengerjakan Galaxy Z Fold Lite yang akan lebih murah daripada Z Fold 2, tetapi sekarang tampaknya proyek itu telah ditangguhkan.
Adapun, untuk kelanjutan dari Galaxy Z Fold Lite sendiri sampai saat ini menurut Ross belum diketahui lagi. Namun, kuat dugaan bahwa perangkat tersebut tidak akan meluncur dalam waktu dekat alias ditunda untuk pengembangan lebih lanjut.
Sebagai catatan, Galaxy Z Flip merupakan ponsel lipat Samsung yang memadukan antara fesyen dan teknologi. Galaxy Z Flip memiliki desain tampilan stylish dalam ukuran minimalis, Infinity Flex Display dengan Ultra Thin Glass dengan rasio layar 21,9:9 yang pertama dari Samsung.
Selain itu, produk ini mempunyai engsel tersembunyi yang didukung mekanisme dual CAM berukuran kecil dan didesain secara elegan untuk memastikan setiap proses membuka dan menutup berlangsung lancar dan stabil.
Sistem engsel tersembunyi tersebut juga memadukan teknologi pembersih terbaru dari Samsung, yang menggunakan serat nilon yang dibuat dengan teknologi pemotongan mikro, untuk membersihkan berbagai kotoran dan debu.
Selain itu, Samsung bekerja sama dengan Google dalam merancang mode Flex yang memberikan pengalaman pengguna baru, dengan mengedepankan terobosan inovasi layar lipat Galaxy Z Flip.
Adapun, mode Flex secara otomatis membagi layar Galaxy Z Flip menjadi dua layar 4 inci, sehingga pengguna dengan mudah dapat melihat gambar, konten, atau video pada layar bagian atas, dan mengaturnya melalui layar bagian bawah.
Dalam kondisi tertutup, cover display pada Galaxy Z Flip menampilkan berbagai notifikasi yang dibutuhkan, mulai dari informasi tanggal, waktu, status baterai, panggilan dan pesan yang masuk, bahkan sebagai viewfinder ketika pengguna melakukan swafoto.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
