Bisnis.com, JAKARTA - Dua hari lalu, PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) menyuntikkan dana US$150 juta atau setara Rp2,1 triliun ke PT Aplikasi Karya Anak Bangsa (Gojek) yang bertujuan untuk memperkuat layanan anak usaha, PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel).
Banyak pihak yang menganggap keputusan Telkom sebagai langkah tepat. Bagaimana tidak, berbekal infrastruktur digital dan jaringan telekomunikasi yang sudah mumpuni, Telkomsel bakal dengan mudah meng-upgrade Gojek yang dikenal sebagai aplikasi ride-hailing.