Bisnis.com, JAKARTA - Sejumlah aplikasi di ponsel sering memberikan notifikasi atau informasi dengan mengeluarkan bunyi tertentu, yang terkadang terasa mengganggu konsentrasi kita khususnya saat belajar atau bekerja. Google memberikan solusi masalah itu melalui Digital Wellbeing.
Banyak pemilik ponsel yang terlalu sering menghabiskan waktunya dengan peranti cerdas tersebut. Digital Wellbeing merupakan salah satu aplikasi penting yang disertakan Google agar pemilik peranti Android dapat menggunakan gadget miliknya tanpa harus kecanduan.
Dua fitur penting dari Digital Wellbeing, Focus dan Bedtime, bisa membuat kita agar lebih tenang dalam bekerja dan beristirahat.
Digital Wellbeing pertama kali diperkenalkan pada 2018, dan pada saat ini sudah disertakan pada semua ponsel Android terbaru. Bila belum memilikinya, Anda bisa memasangnya dari Google Play Store. Tergantung pada versi Android yang Anda miliki, Digital Wellbeing tersedia sebagai aplikasi terpisah atau dapat diakses dari menu Settings.
Focus Mode
Pemilik ponsel sering teralihkan perhatiannya karena berbagai notifikasi dan informasi dari ponsel. Ada saja pesan masuk dari aplikasi pesan instan atau surat elektronik yang seolah-olah menuntut perhatian kita. Ini bisa diatasi dengan mengaktifkan Focus Mode dari Digital Wellbeing.
Seperti namanya, Focus Mode bertujuan agar pemilik ponsel lebih fokus terhadap pekerjaan atau tugas lain yang harus kita lakukan tanpa terganggu oleh distraksi dari ponsel. Caranya adalah dengan membungkam berbagai aplikasi yang Anda anggap mengganggu.
Ketika Focus Mode aktif, semua notifikasi dari aplikasi yang masuk daftar hitam ini akan disembunyikan. Aplikasi itu juga akan ditampilkan dalam warna abu-abu di menu utama. Ketika Anda membukanya, Android akan menyebutkan bahwa aplikasi tersebut untuk sementara dihentikan. Bila Anda benar-benar memerlukannya, Android masih mengizinkan Anda untuk menggunakan aplikasi tersebut selama lima menit.
Tentunya kita harus memilih aplikasi yang tepat untuk dibisukan selama Focus Mode. Saya misalnya memilih untuk memasukkan media sosial (Twitter, Instagram) dan pesan instan (WhatsApp) ke dalam daftar.
Sebagai alternatif Focus Mode, kita juga bisa mematikan notifikasi dari aplikasi tersebut, atau mengaktifkan mode Do Not Disturb. Namun, hal ini hanya membungkam notifikasi, dan tidak menghentikan kita untuk menjalankan aplikasinya sendiri.
Bedtime Mode
Kita tidak hanya perlu ketenangan ketika bekerja, tetapi juga ketika beristirahat. Fitur Bedtime mode dari Digital Wellbeing dirancang agar pemilik ponsel Android dapat beristirahat tanpa gangguan. Selain dari menu/aplikasi Digital Wellbeing, kita juga dapat mengaksesnya dari aplikasi Clock (jam).
Fitur Bedtime Mode membantu kita agar dapat tidur dengan lebih teratur. Misalnya Anda mungkin ingin mulai tidur pukul 9 sehingga dapat terbangun pukul 5 pagi. Ini akan memenuhi waktu tidur yang dianjurkan, yaitu 8 jam. Anda bisa mengatur agar Bedtime mode aktif dalam selang waktu tersebut. Kita juga bisa mengatur hari apa saja pengaturan ini diaktifkan.
Android akan memperingatkan Anda 15 menit sebelum jadwal tidur dimulai. Pada saat Bedtime Mode, Android akan mengaktifkan fitur Do Not Disturb (DND) yang akan menghentikan sebagian besar notifikasi masuk.
Selain itu, tampilan menu ponsel juga akan berubah menjadi abu-abu. Agar lebih mudah tidur, kita bisa memilih agar Android memutar lagu-lagu menenangkan dari YouTube Music atau Spotify (bila terpasang).
Anda masih bisa menghentikan mode Bedtime ini sementara waktu (30 menit) sebelum diaktifkan kembali. Anda akan dibangunkan dengan suara alarm di akhir masa Bedtime mode ini.