Bisnis.com, JAKARTA - LinkedIn berencana untuk menghentikan aplikasinya dari menyalin konten clipboard perangkat iOS secara berulang, setelah pengguna merasa terganggu privasinya, awal pekan ini. LinkedIn menyebut kondisi itu sebagai bug.
Dikutip dari Theverge.com, Sabtu (4/7/2020), VP LinkedIn Erran Berger menyebut aplikasi ini menyalin konten clipboard untuk melakukan pemeriksaan kesetaraan dengan apa yang diketik pengguna. Pihaknya tidak mengatakan urgensi dari tujuan pemeriksaan tersebut.
"Kami tidak menyimpan atau mengirimkan konten clipboard," tulis Berger di Twitter.
Perilaku ini ditemukan berkat fitur privasi baru di iOS 14, yang saat ini dalam versi beta terbatas untuk pengembang. Sistem operasi sekarang memberitahu pengguna ketika suatu aplikasi menyalin sesuatu dari aplikasi atau perangkat lain.
Hal ini menyebabkan orang menemukan perilaku yang dipertanyakan dari aplikasi yang tampaknya menyalin konten clipboard dengan setiap penekanan tombol. Berger menulis pada akun Twitter bahwa LinkedIn akan menindaklanjutinya.
TikTok dipanggil untuk perilaku serupa minggu lalu. Aplikasi yang sama tampaknya berulang kali mengambil konten clipboard saat diketik pengguna, menyebabkan kekhawatiran pengguna seperti sedang diawasi.
TikTok mengatakan perilaku itu adalah bagian dari fitur anti-spam dan itu akan menghentikan praktik.