Bisnis.com, JAKARTA – Perusahaan teknologi Facebook Inc berencana merilis versi terbaru dari perangkat panggilan video, Portal, pada tahun ini.
Portal merupakan perangkat yang berbentuk seperti tablet dengan disisipi smart camera dan smart sound yang memungkinkan pengguna untuk melakukan panggilan video bersama teman Facebook dan terhubung ke aplikasi Messenger.
“Kami memiliki lebih banyak hal yang akan kami ungkap nanti pada musim gugur tahun ini tentang perangkat baru tersebut,” kata Andrew Bosworth, VP of AR/VR Facebook seperti dikutip Reuters, Selasa (11/6/2019).
Peluncuran tersebut diumumkan di tengah kekhawatiran publik atas perlindungan privasi dan moderasi konten Facebook yang membuat beberapa orang meninggalkan layanan perusahaan yang berbasis di California, Amerika Serikat tersebut.
Adapun, Bosworth mengatakan perilisan perangkat obrolan video baru ini sejalan dengan fokus perusahaan terhadap perlindungan pesan pribadi dengan enkripsi percakapan yang lebih baik dalam layanan yang diberikan.
Facebook sendiri merupakan salah satu pemain global terbesar dengan layanan pesan pribadi yang mencakup Whatsapp, Messenger, dan Instagram. Masing-masing layanan tersebut kini telah digunakan lebih dari 1 miliar orang di seluruh dunia.
Akan tetapi, hanya layanan atau aplikasi WhatsApp saja yang sepenuhnya mengamankan konten pesan dari pihak luar melalui mekanisme enskripsi.
Sementara, Bosworth mengatakan bahwa perangkat panggilan video Portal Facebook tidak memiliki kemampan untuk merekam sesuatu dan hanya digunakan untuk melakukan panggilan. Langkah ini menjadi upaya Facebook menunjukkan keseriusannya dalam masalah perlindungan data konsumen.
“Ada banyak percakapan di sekitar kami yang terjadi di Portal, tapi ini sepenuhnya tentang percakapan pribadi,” ujarnya.
Perangkat Portal sendiri pertama kali dirilis pada akhir tahun lalu. Kala itu, Facebook sekaligus merilis dua perangkat yakni Portal dan Portal+. Akan tetapi, hingga kini belum diketahui berapa banyak perangkat ini telah terjual di pasaran.