Bisnis.com, JAKARTA — Setelah pertama kali diluncurkan di Jepang pada Agustus lalu, akhirnya Nikon memboyong lini kamera mirrorless full frame pertamanya ke Indonesia. Tak tanggung-tanggung, pabrikan asal Jepang ini merilis 2 varian sekaligus.
Takashi Yoshida, Managing Director Nikon Asia, mengatakan bahwa saat ini pertumbuhan sektor kamera mirrorless tumbuh dengan pesat. Pun, permintaan konsumen untuk produk tersebut sangat tinggi sehingga Nikon akhirnya memulai debutnya dan merilis kamera mirrorless full-frame.
“Ini juga yang membuat kami akhirnya menghadirkan full-frame kamera untuk lini mirrorless, demi memenuhi kebutuhan konsumen,” ucapnya saat peluncuran Nikon Z Series di Jakarta, Rabu (24/10/2018).
Kamera jenis full-frame menggunakan sensor yang ukurannya nyaris setara dengan film 35 mm. Ini membuat kamera jenis ini mampu menangkap lebih banyak cahaya dan memiliki area bidik yang lebih lapang.
Nikon Z7 dan Nikon Z6 menjadi generasi pertama kamera Nikon di segmen mirrorless full-frame. Keduanya hadir dengan sejumlah fitur mutakhir seperti fitur full-frame dengan pencahayaan sisi belakang, teknologi sensor Nikon FX-format CMOS dengan fitur focal-plane phase-detection AF pixels tertanam, serta mesin permrosesan imaji mutakhir dari Nikon yakni Expeed 6.
General Manager Imaging Division PT Nikon Indonesia Sukimin Thio mengatakan Nikon Z7 lebih menyasar para fotografer profesional, pehobi fotografi, dan konten kreator video. Selain itu, mereka juga membidik para pengguna DSLR Nikon yang ingin mencoba kamera mirrorless.
“Untuk para fotografer yang sebelumnya sudah memiliki lensa-lensa Nikon kan bisa kembali memanfaatkan lensa mereka,” katanya.
Sebagai kamera profesional Nikon Z7 hadir dengan kualitas 45,7 megapiksel dan mendukung rentang sensitivitas standar ISO 64-25600. Kamera satu ini memiliki sistem autofocus (AF) hibrida dengan 493 titik fokus dan cakupan titik fokus gambar mencapai 90% dari total area gambar.
Sementara itu Nikon Z6 ditujukan bagi pasar yang lebih luas dan umum seperti photo enthusiast, para pengguna yang baru beralih ke kamera full-frame serta vlogger dan Youtubers.
Nikon Z6 merupakan kamera all-purpose FX-format dengan kualitas 24,5 megapiksel dan ISO 100-51200. Varian satu ini juga mendukung perekaman film full-frame 4K ultra HD dengan piksel readout utuh. Titik autofocus-nya mencapai 273 titik sehingga cakupan area imaji lebih luas.
“Cocok untuk membuat karya-karya kreatif baik foto maupun video,” tambahnya.
Tak hanya itu, Nikon juga merilis 3 lensa untuk menemani kamera mirrorless seri Z ini yakni lensa Nikkor Z 24-70mm f/4 S, Nikkor Z 35mm f/1.8 S, dan Nikkor Z 50mm f/1.8.
Bagi pemilik lensa Nikon seri DLSR juga tak perlu khawatir karena Nikon menyediakan Mount Adapter FTZ sehingga lensa DSLR Nikon dapat dipakai di bodi kamera mirrorless.
Untuk harga, Nikon Z7 dibanderol mulai dari Rp56.499.000 untuk paket bodi kamera dan adaptor FTZ, sedangkan Nikon Z6 dihargai mulai Rp35.499.000 untuk paket standar bodi plus adapter FTZ. Tersedia pula paket plus lensa dan adaptor dengan harga berbeda.
Para fotografer atau photo-enthusiast juga dapat merasakan dan mencoba langsung kedua kamera ini di area Nikon Experience Week pada tanggal 24—28 Oktober 2018 di Main Atrium Mall Grand Indonesia Jakarta.
