Bisnis.com, JAKARTA – Pendiri dan CEO Facebook Mark Zuckerberg mengisyaratkan dirinya akan bertahan dan tak akan melepaskan tampuk pimpinan kepada pihak lain. Selain itu, Mark juga tidak akan memecat seorang pun akibat skandal kebocoran data.
Zuckerberg yakin ia masih merupakan sosok terbaik untuk memimpin raksasa media sosial ini, terlepas dari skandal yang menyandungnya.
“Ya, saya pikir hidup adalah tentang belajar dari kesalahan dan mencari tahu apa yang perlu Anda lakukan untuk maju,” ujar Zuckerberg dalam suatu sesi tanya jawab dengan awak media pada Rabu (4/4/2018) waktu setempat, seperti dikutip Time.
Pada hari yang sama, Facebook mengumumkan bahwa 87 juta pengguna terdampak skandal penyalahgunaan oleh firma analisis data Cambridge Analytica demi kepentingan kampanye kepresidenan Donald Trump pada 2016.
Angka ini jelas jauh lebih besar dari taksiran sebelumnya yang hanya sekitar 50 juta data pengguna. Sebagian besar data tersebut diketahui berasal dari Amerika Serikat (AS).
Dalam sesi itu mark mengakui kesalahan besar yang dilakukan perusahaan dengan tidak mengambil tindakan awal lebih lanjut untuk melindungi data dan privasi penggunanya.
“Pada akhirnya, ini adalah tanggung jawab saya,” jawab Zuckerberg, ketika ditanya apakah ada pegawai Facebook yang dipecat karena skandal ini.
“Saya masih berpikir bahwa saya akan melakukan yang terbaik ke depannya, tetapi saya tidak akan melemparkan tanggung jawab kepada siapa pun atas kesalahan yang telah kami buat,” lanjutnya.
Ia juga menyatakan tidak ada yang akan dipecat dari Facebook karena skandal kebocoran tersebut. Facebook, ujarnya, memiliki 15.000 karyawan yang menangani keamanan dan meninjau konten, dan akan ditambah hingga 20.000 karyawan pada akhir tahun.
Proses untuk menjaga Facebook disebutnya adalah upaya yang akan berlangsung beberapa tahun. Perusahaan akan fokus dengan tetap berkomitmen pada pekerjaan yang sedang berjalan.
Dengan tenang, ia juga menanggapi pertanyaan apakah dewan direksi Facebook telah membahas tentang kemungkinan pengunduran dirinya. “Setahu saya tidak ada,” katanya.
Ia sendiri diketahui bertindak sebagai ketua dewan direksi.
Pekan depan, Zuckerberg dijadwalkan menyampaikan testimoni di hadapan Kongres AS tentang penggunaan dan perlindungan data pengguna Facebook.