Awas, Situs Berbau Pornografi Rentan Disusupi Malware

Pandu Gumilar
Sabtu, 3 Februari 2018 | 15:46 WIB
Ilustrasi kejahatan siber./Reuters-Kacper Pempel
Ilustrasi kejahatan siber./Reuters-Kacper Pempel
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA— Kaspersky Lab mencatat situs-situs pornografi adalah situs berbahaya karena peretas menyusupinya dengan malware atau piranti lunak jahat.

Roman Unuchek, ahli keamanan di Kaspersky Lab mengatakan dari perspektif penyerang, pengakses konten porno merupakan korban yang jauh lebih mudah. Inilah salah satu alasan mengapa kaspersky lab mencatat begitu banyak serangan yang menggunakan malware porno.

Dia menambahkan Alasan lain pengguna menjadi sasara peretas karena saat ini sudah begitu banyak orang yang mengkonsumsi konten melalui ponsel, termasuk konten dewasa juga.

Untuk mencegah permasalahan malware atau penipuan siber terkait konten khusus dewasa, Kaspersky Lab sangat menyarankan pengguna Internet untuk mengikuti saran-saran berikut ini.

Pertama, hanya gunakan website terpercaya ketika berkaitan dengan konten khusus dewasa. Penjahat siber seringkali membuat situs porno palsu untuk tujuan tunggal yaitu menginfeksi korban dengan malware.

Kedua, Jangan pernah memasang aplikasi Android dari sumber yang tidak dikenal, meskipun menjanjikan dapat mengakses konten yang Anda cari. Sebagai gantinya, gunakan aplikasi resmi dari sumber resmi, seperti Google Play.

Ketiga, hindari membeli akun yang telah diretas ke website porno. Ini merupakan hal ilegal dan akun semacam itu kemungkinan di block pada saat Anda membelinya.
Kelima, Gunakan solusi keamanan internet yang handal yang mampu melindungi semua perangkat Anda dari jenis ancaman siber.

Berikut tadi adalah saran dari para Ahli Kaspersky Lab agar tidak terinfeksi Malware. Sementara itu, ada baiknya dengan tidak mengakses konten negatif agar terhindar dari segala resiko peretasan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Pandu Gumilar
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper