Loh, Pameran Elektronik Kok Mati Lampu?

Newswire
Kamis, 11 Januari 2018 | 13:21 WIB
The International Consumer Electronics Show (CES) 2018./Istimewa
The International Consumer Electronics Show (CES) 2018./Istimewa
Bagikan

Bisnis.com, LAS VEGAS – Pameran gadget terbesar dunia, Consumer Electronic Show 2018, terganggu oleh mati listrik pada Rabu (10/1) waktu setempat.  Panitia menyatakan gangguan terjadi akibat hujan deras yang mengguyur Nevada satu hari sebelumnya.

Ironi mati listrik di pameran yang menghadirkan teknologi elektronik terbaru tidak lepas dari perhatian media sosial dan media massa. “Mati lampu di CES 2018. Apakah ada yang punya power bank,” tulis Endgadget.

Hampir seluruh Las Vegas Convention Center mati listrik pada 11.15 siang waktu setempat, membuat ruang yang terisi oleh booth perusahaan dan ruang konfrensi yang dipenuhi ratusan jurnalis dari seluruh dunia. Lampu darurat tetap menyala dan baterai cadangan membuat koneksi Internet nirkabel tetap berfungsi.

Panitia CES menyatakan pasokan listrik pulih hanya dalam beberapa menit di pusat gedung konvensi yang bernama South Hall, tempat perusahaan-perusahaan gim memamerkan produknya. Pemulihan pasokan listrik di area lain butuh waktu lebih lama. Pasokan listrik pulih di seluruh area konvensi pada 14.10 siang waktu setempat.

Pemeriksaan awal menunjukkan bahwa kelembaban akibat hujan deras pada hari sebelumnya menyebabkan flashover atau korsleting pada salah satu travo gedung konvensi.

Listrik dan hujan bukan satu-satunya tantangan yang dihadapi oleh CES tahun ini. Tema sentral tahun ini adalah Smart Cities. Pabrikan otomotif dan perusahaan lain menggunakan tampilan realitas virtual besar-besaran yang menampilkan jalan dengan lalu lintas lenggang untuk mempromosikan teknologi dan investasi yang ditujukan untuk mengurangi kepadatan lalu lintas.

Di jalan Las Vegas, macet menghantui ribuan pengunjung yang lalu lalang antara hotel dan lokasi konferensi di tengah hujan deras. Barisan panjang taksi terlihat di depan lokasi-lokasi konvensi.

Perusahaan penyedia pelayanan transportasi daring seperti Uber dan Lyft dilarang mengambil penumpang di lokasi konvensi, namun diizinkan untuk menunggu di lokasi parkir satu blok dari lokasi tersebut.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Newswire
Sumber : Reuters
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper