BEASISWA: Bukalapak Gelar BukaBeasiswa untuk Mahasiswa Indonesia

Agne Yasa
Jumat, 4 Agustus 2017 | 23:59 WIB
Bukabeasiswa/istimewa
Bukabeasiswa/istimewa
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Bukalapak menggelar program beasiswa pendidikan sebagai kontribusi untuk mendorong SDM dalam bidang teknoogi informasi di Indonesia.

Ibrahim Arief, Vice President of Engineering Bukalapak, mengatakan program BukaBeasiswa ini ditujukan bagi seluruh mahasiswa di Indonesia dengan jurusan Teknik Informatika, Sistem Informasi, Ilmu Komputer, Teknik Elektro, dan jurusan yang mempelajari pemrograman.

"Berdasarkan hasil seleksi dan tim verifikasi, ditetapkan 14 mahasiswa berprestasi yang lolos ke tahap final,” ujarnya melalui rilis yang diterima Bisnis, Jumat (4/8/2017).

Melalui BukaBeasiswa, peserta terpilih akan mendapatkan biaya kuliah sesuai dengan yang telah ditentukan oleh lembaga pendidikan, serta uang saku selama satu tahun kuliah.

Program BukaBeasiswa pertama kali diselenggarakan oleh Bukalapak tahun 2016, dan berhasil menjaring sebanyak 8 mahasiswa terpilih. Tahun ini ribuan mahasiswa kembali mendaftarkan diri untuk mendapatkan program BukaBeasiswa.

Adapun ke-14 finalis ini menjalani seleksi tahap akhir oleh Bukalapak pada Selasa, 1 Agustus 2017.

Dari 14 finalis yang mengikuti tahap akhir, dipilih sebanyak 7 finalis yang menerima BukaBeasiswa, yaitu Alson Cahyadi dari Institut Teknologi Bandung, Azka Hanif Imtiyaz dari Institut Teknologi Bandung, Dede Kiswanto dari Telkom Univesity Bandung, Prabu Dzaky Yoga Pradana dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya, Naufal Malik Rabbani dari Institut Teknologi Bandung, Febrian Wilson dari Universitas Multimedia Nusantara Tangerang , dan Satria Hafizh Rizkitama Harsono dari Telkom Univesity Bandung.

Dia menambahkan BukaBeasiswa menjadi sarana adu bakat bagi para mahasiswa bidang Komputer.

"Kami tidak hanya benar-benar menguji kemampuan mereka dalam programming, tapi juga dalam hal analisa dan perancangan perangkat lunak," katanya.

Achmad Zaky, Founder dan CEO Bukalapak mengatakan melalui program ini, pihaknya menganalogikan sebagai menyebar benih di generasi muda untuk mewujudkan mimpi mempunyai startup digital kelas dunia dalam jumlah banyak di masa mendatang.

"Industrinya juga harapannya sudah sangat matang dan kompetitif. Kami hanya butuh ilmuwan-ilmuwan komputer yang fokus di bidangnya dan mengembangkan skill yang mereka suka. Insya Allah bisa," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Agne Yasa
Editor : Saeno
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper