Radar Maritim Buatan Dalam Negeri Siap Diproduksi Massal

Rivki Maulana
Senin, 31 Juli 2017 | 17:47 WIB
Ilustrasi kapal pengguna radar maritim/Reuters
Ilustrasi kapal pengguna radar maritim/Reuters
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi menyatakan purwarupa (prototipe) radar maritim siap diproduksi massal setelah proses uji coba rampung. Satu unit radar diperkirakan bakal dibanderol seharga Rp3 miliar untuk spesifikasi sipil.

Dirjen Penguatan Riset & Pengembangan Kemenristek Dikti Muhammad Dimyati mengatakan purwarupa radar yang dikembangkan saat ini sudah digunakan oleh Kementerian Perhubungan di menara vessel traffic service (VTS) Pelabuhan Merak. Uji coba juga sudah dilakukan di tempat yang sama pada masa angkutan Lebaran 2017.

Dimyati menerangkan purwarupa radar maritim dikembangkan Kemenristek Dikti bersama konsorsium yang melibatkan empat perusahaan swasta. Radar yang dinamakan Radar Indera MX-4 diklaim memiliki tingkat akurasi yang lebih tinggi dan keamanan mumpuni karena sulit digapai oleh alat pendeteksi radar.

"Ini radar generasi keempat. Life time-nya lebih panjang dan lebih murah dari radar buatan asing karena local content-nya mencapai 75%," jelas Dimyati di Jakarta pada Senin (31/7/2017).

Dia mengungkapkan purwarupa radar maritim siap diproduksi massal. Dimyati menjelaskan satu unit radar dibanderol Rp3 miliar untuk spesifikasi bidang sipil. Untuk kebutuhan militer, harga per unit diperkirakan mencapai Rp8 miliar.

Dimyati menuturkan berdasarkan riset yang dilakukan Kemenristek Dikti, Indonesia memerlukan 1.000 unit radar yang digunakan untuk memantau pergerakan kapal di seluruh wilayah Indonesia, termasuk di daerah perbatasan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Rivki Maulana
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper