11. Shaltai-Boltai
Pada 14 Agustus 2014, Perdana Menteri Rusia Dmitry Medvedev terkejut ketika menemukan akun Twitter resminya mencuitkan konten yang aneh. "Saya mengundurkan diri. Saya malu atas tindakan selama ini. Maaf semuanya," demikian ditulis akun resmi Medvedev.
Selanjutnya, akun tersebut menulis, "Vova, surat yang terakhir saya tulis salah. Sudah lama saya memimpikan menjadi seorang fotografer." Vova adalah nama panggilan Presiden Vladimir Putin.
Medvedev jelas tidak menulis semua itu. Biang keroknya adalah para peretas dari kelompok Anonymous International-juga dikenal dengan Shaltai-Boltai (bahasa Rusia dari karakter fiksi Humpty Dumpty). Mereka adalah kelompok hacker paling terkenal di dunia. Sejak 2014, mereka dituding telah membocorkan isi e-mail banyak pejabat dan politikus Rusia.